JAKARTA, KOMPAS.com - Revitalisasi trotoar di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman-MH Thamrin terus dilakukan.
Berdasarkan pantauan Kompas.com di sepanjang jalan depan Gedung Sarinah misalnya, trotoar masih dalam tahap diperlebar.
Beberapa pekerja terlihat memasukkan tanah dan memasang ubin trotoar.
Baca juga: Pemprov DKI Kejar Target Rapikan Trotoar Sudirman-Thamrin
Pasir, semen, dan ubin terlihat diletakkan di atas trotoar yang diberi batas berupa garis kuning hitam dan separator seng bertuliskan "pengerjaan jalur pedestrian DKI Jakarta".
Di titik lainnya, di dekat patung Jenderal Sudirman atau tepatnya di depan Gedung Semen Tiga Roda, proses pengerjaan masih dalam tahap pemasangan ubin.
Pada bagian ini, pasir juga ditumpuk di atas calon taman yang akan ditanami pohon.
Baca juga: Trotoar Sudirman-Thamrin Akan Dipercantik dengan Batu Alam Mahal dari China
Pohon-pohon setinggi 2 meter telah ditanam dan ditahan bambu agar dapat berdiri tegak.
Bibit-bibit pohon lainnya yang masih kecil berada di dalam plastik hitam.
Nantinya, keseluruhan bibit pohon ini akan ditanam di sekitar pohon berukuran sedang yang sudah ditanam terlebih dahulu.
Baca juga: Basuki Desak Pemprov DKI Percepat Konstruksi Trotoar Sudirman
Para pekerja juga tengah memasang ubin di sekitar lubang yang akan digunakan sebagai tempat penanaman pohon di tengah-tengah trotoar.
Jarak antara satu lubang pohon dengan lubang pohon lainnya sekitar 5 meter.
Pengerjaan trotoar Sudirman-Thamrin ini diketahui memiliki 4 zona.
Baca juga: Cerita Koalisi Pejalan Kaki Temukan Lampu Hias Berbentuk Pohon di Trotoar Sudirman
Salah seorang pelaksana proyek di zona 4, Fajar mengatakan, adanya perbedaan pengerjaan di beberapa titik disebabkan perbedaan pengelola.
"Pengerjaan di zona ini (zona 4) sama, cuma kami berfokus di titik ini (dekat halte busway Dukuh Atas) dulu," ujar Fajar kepada Kompas.com, Jumat (13/7/2018).
Baca juga: Transjakarta Siap Tambah Bus Setelah Penataan Trotoar Sudirman-Thamrin
Demi mengejar target pada 22 Juli, Fajar mengatakan, seluruh pekerja harus bekerja lebih ekstra.
"Jadi ada dua shift dari jam 8 pagi sampe setengah 6 sore, dan jam 7 malam sampai subuh, tetapi kadang sampai jam 7 pagi lagi. Karena memang kejar target akhir Juli sudah harus selesai semuanya," katanya.
Adapun proyek trotoar Sudirman-Thamrin harus selesai pada 22 Juli jelang Asian Games 2018.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.