"Kalau ahli waris yang punya uang dia naikkin kerangkanya ke atas ke yang lebih layak, sedangkan tempat ini yang kebanjiran sudah enggak dipakai buat makamin lagi," ujarnya.
Minah, pedagang minuman di TPU Budi Dharma menyebut bahwa genangan air di sana sudah mengering sejak musim kemarau tiba pada Mei 2018.
Ia memprediksi genangan kembali muncul seiring kedatangan musim hujan.
Baca juga: Imbas Genangan di Jakut, Transjakarta Koridor 12 Mengalami Perpendekan Rute
"Ini terakhir tergenang itu Mei kemarin sebelum puasa, sampai sekarang kering terus. Kemarinnya itu banjir terus dari Oktober 2017 sampai Mei 2018," kata Minah.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik menyebut kondisi TPU Budi Dharma memprihatinkan karena genangan air yang menutupi area pemakaman saat hujan tiba.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.