JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal memenuhi panggilan penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Selasa (9/10/2018).
Ia tiba di Mapolda Metro Jaya sekitar pukul 10.15.
Said mengaku tidak mengetahui alasan kepolisian memanggilnya sebagai saksi dalam kasus penyebaran berita bohong atau hoaks Ratna Sarumpaet.
Baca juga: Pengembalian Sponsor ke Cile, Masalah Lain Ratna Sarumpaet di Tengah Kasus Hoaks
"Hari ini saya dipanggil Ditreskrimum sebagai saksi ya untuk peristiwa tanggal 2 Oktober ya. Kami enggak tahu apa peristiwanya, nanti saya akan memberikan kesaksian yang saya tahu dan saya lihat, cuma itu saja," ujar Said di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa.
Pada 2 Oktober 2018, Ratna bertemu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan sejumlah kader partai.
Kemudian pada 2 Oktober malam, Prabowo menggelar konferensi pers untuk menyampaikan rasa empatinya terhadap peristiwa yang dialami Ratna.
Baca juga: Surat Jaminan Keluarga, Upaya Ratna Sarumpaet Menjadi Tahanan Kota...
Mengenai hal ini, Said tidak memberikan penjelasan secara pasti apakah ia mengetahui atau hadir dalam pertemuan tersebut.
"Nanti kalau sudah di dalam baru saya mengetahui apa peristiwa dan siapa tersangkanya. Sampai hari ini pun saya belum mengetahui siapa tersangka terhadap peristiwa tanggal 2 Oktober tersebut," kata Said.
"Nanti saya akan jelaskan apa yang saya tahu tentang pokok persoalan ini. Karena kalau saya belum tahu pokok persoalan, nanti bisa kemana-mana, teman-teman sabar saja," sambung dia.
Baca juga: Polisi Periksa Said Iqbal soal Kasus Hoaks Ratna Sarumpaet Hari Ini
Sebelumnya Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono juga tidak menjelaskan secara detail alasan pemanggilan Said.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.