Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dewan Kesenian Jakarta dan Akademi Jakarta Akan Direstrukturisasi

Kompas.com - 23/10/2018, 07:06 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kelembagaan Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) dan Akademi Jakarta akan direstrukturisasi. Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Asiantoro mengatakan, upaya restrukturisasi ini merupakan bagian dari revitalisasi Taman Ismail Marzuki (TIM) yang memasuki usia 50 tahun.

"Revitalisasi tidak hanya secara fisik tapi juga secara kelembagaan," kata Asiantoro di Jakarta Selatan, Senin (22/10/2018).

Ia mengemukakan, restrukturisasi akan dikerjakan oleh Tim Revitalisasi Taman Ismail Marzuki yang juga menetapkan rancangan revitalisasi kompleks Taman Ismail Marzuki.

Tim Revitalisasi TIM diketuai Asisten Perekonomian dan Keuangan Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta. Di dalam tim tersebut ada nama sejumlah seniman sebagai anggota, yakni Arie Batubara, Arsono, Hidayat LPD, Yusuf Susilo Hartono, dan Mohamad Chozin.

Baca juga: Pemprov DKI Akan Revitalisasi Ulang Taman Ismail Marzuki

Asiantoro menerangkan Dewan Kesenian Jakarta selama ini memiliki peran konsultatif pada kesenian dan kebudayaan Jakarta. Selain itu, Dewan Kesenian Jakarta banyak memberikan masukan bagi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Anggota Dewan Kesenian Jakarta diangkat oleh Akademi Jakarta. Kedua lembaga ini bakal direstrukturisasi.

"Akademi Jakarta itu kan berlaku seumur hidup. Ini Kang Ajip Rosidi di Akademi Jakarta, dia juga ingin regenerasi, dia aja sudah 80 tahun usianya," kata Asiantoro.

Pemilihan anggota DKJ, kata Asiantoro, diusulkan untuk dilakukan secara terbuka. 

Rencana revitalisasi Taman Ismail Marzuki telah bergulir lama. Pada era Gubernur Djarot Saiful Hidayat, tepatnya Oktober 2017, TIM juga telah direvitalisasi. Pekerjaan revitalisasi yang dilakukan di era Djarot meliputi perbaikan Gedung Teater Jakarta, Gedung Graha Bakti Budaya, serta Plaza Teater Jakarta.

Masterplan revitalisasi TIM selama ini mengacu pada konsep yang dibuat oleh arsitek Andramatin ketika menang sayembara pada 2007. Masterplan itu kini diajukan untuk dikaji kembali dan disesuaikan dengan kondisi terkini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Megapolitan
Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Megapolitan
Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com