TANGERANG, KOMPAS.com - Polisi telah menemukan mobil milik JST, pengemudi taksi online yang ditemukan tewas mengambang dengan tangan dan kaki terikat tali tambang di Sungai Ciracap, Kelurahan Kuta Baru, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (7/11/2018) lalu.
Kapolresta Tangerang Kombes Sabilul Alif mengatakan, mobil Mitsubishi Mirage warna hitam denga nomor polisi B 2743 BFE itu ditemukan di wilayah Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Kamis kemarin.
"Polisi melakukan pendalaman dan berhasil menemukan mobil korban di wilayah Kecamatan Pakuhaji," kata Sabilul saat dihubungi Kompas.com, Jumat.
Baca juga: Jenazah Tak Dikenal yang Mengambang di Tangerang Diberi Pemberat
Di dalam mobil JST polisi menemukan sebilah pisau dan bercak darah.
Sabilul mengatakan, dari sejumlah temuan tersebut, ada indikasi kuat JST merupakan korban pembunuhan. Sabilul mengatakan, pihaknya berupaya mengungkap segala kemungkinan termasuk kemungkinan pembunuhan berencana bermotif dendam atau perampokan.
"Kami terus melakukan penyelidikan dan dalam waktu dekat kami akan ungkap kasus ini," ujar Sabilul.
Sebelumnya dilaporkan, jenazah pria tanpa identitas ditemukan tengah mengambang dengan tangan dan kaki terikat tali di Sungai Ciracap, Kelurahan Kuta Baru, Kecamatan Pasar Kemis. Jenazah diberi batu pemberat yang diikatkan ke tangan dan kaki jenazah itu.
Jenazah itu mengenakan kemeja bercorak garis-garis warna ungu, celana panjang kain berwarna hitam, serta ikat pinggang berwarna hitam juga.
Seorang warga berinisial H meyakini jenazah tersebut merupakan ayahnya yang menghilang sejak tanggal 5 November.
JST seorang mitra pengemudi Grab. Sebelum menghilang, JST menjemput seorang penumpang berinisial Y.
Baca juga: Jenazah Mengambang di Tangerang Diduga Sopir Taksi Online yang Hilang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.