BEKASI, KOMPAS.com - Kapolsek Pondok Gede, Kompol Suwari mengatakan, empat pembobol ATM di Kampus Mercubuana, Pondok Gede, Kota Bekasi memiliki peran masing-masing.
Suwari mengatakan, pada aksi yang dilakukan pada Kamis (14/3/2019) pukul 18.30 WIB, dua pelaku bertugas menunggu di mobil, satu orang mengawasi lingkungan sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan satu orang membobol ATM.
"Dia masukan kartu ATM tapi dia masang kabel yang untuk aliran listrik itu. Tatkala dia sudah buka pinnya, narik uang, langsung dimatikan aliran listriknya. Dia bikin disoketin lagi lah istilahnya, jadi aliran listrik di mesin ATM bisa dimatikan sama dia," kata Suwari saat dikonfirmasi, Jumat (15/3/2019).
Baca juga: Polisi Tangkap 2 Pembobol ATM di Bekasi yang Kejar Massa
Suwari menjelaskan, ketika mesin ATM baru akan mengeluarkan uang, aliran listrik mesin ATM dimatikan pelaku.
Dengan demikian, sistem dalam mesin ATM belum sempat menghitung jumlah saldo yang ada di kartu tersebut.
"Pas diproses (ambil uang), langsung dia matiin. Sehingga mesinnya belum menghitung saldo kita, langsung diambil. Ambilnya pake pinset," ujar Suwari.
Usai berhasil ambil uang yang berjumlah Rp 7 juta itu, aksi pelaku diketahui petugas keamanan kampus. Para pelaku pun kabur menuju arah Jakarta Timur. Aksi pelaku yang juga diketahui warga pun dikejar hingga membuat pelaku panik.
"Dia lari, kejar-kejaran (dengan warga dan polisi). Saya di tengah jalan, diuber sama ojek (online) juga. Dia nabrak-nabrakin mobil yang ada disitu. Saya sudah arahkan bimaspol untuk ngejar (pelaku). Saking kencangnya dia nabrak sana sini, pelaku alami pecah ban, terus nabrak tiang listrik yang ada di daerah Lubang Buaya," ujar Suwari.
Karena pecah ban, dua pelaku didapati warga dan dihakimi massa di daerah Cipayung, Jakarta Timur. Sedangkan dua pelaki lainnya berhasil melarikan diri. Satuan Polsek Makassar pun langsung menuju TKP dan menyelamatkan pelaku dari amukan massa.
Pelaku langsung dibawa ke Rumah Sakit Kramat Jati untuk mendapat perawatan. Setelah itu dua pelaku diserahkan ke Polsek Pondok Gede.
Sementara itu, mobil yang dikendarai pelaku hancur diamuk massa. Adapun hasil pemeriksaan sementara, pelaku berhasil membawa Rp 7 juta dari aksi pembobolan ATM itu. Namun barang bukti dibawa pelaku yang kabur.
Saat ini polisi masih memburu dua pelaku lainnya yang berhasil kabur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.