JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Ratiyono mengatakan, pihaknya akan menambah kejuruan di sekolah menengah kejuruan (SMK), salah satunya adalah teknik las di bawah air.
"Jadi kan ada SMK Kelautan, ada strategi kelautan itu harus ada praktiknya juga. Di bawah air termasuk mengelas di bawah air, penyelamatan di bawah air. Rencananya akan dibangun di SMK 36 yang di Marunda," kata Ratiyono di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (8/5/2019).
Menurut Ratiyono, praktik untuk kejuruan tersebut baru ada di Solo, Jawa Tengah. DKI ingin punya kejuruan las bawah air lengkap dengan kolam untuk latihan yang lebih bagus.
Untuk mengembangkan kejuruan itu, DKI akan belajar ke Jepang dan Kanada.
Baca juga: DKI Bangun 10 SMK Baru Tahun Ini
"Sebenarnya sekarang sudah ada. Hanya saja, kesempatan prakteknya masih di Solo. Nanti kalau kami sudah punya praktiknya nggak usah di sana. Jadi, kami punya SMK Kelautan yang di SMK 36 Jakarta Utara," kata dia.
Pengembangan kejuruan itu rencananya akan dianggarkan tahun depan. Jika anggarannya lolos, SMK dengan kejuruan las bawah air bisa terealisasi tahun 2020.
"Kami rancang dengan baik, kami siapkan anggarannya. Harapan saya bisa masuk di anggaran 2020," ujar Ratiyono.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.