Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengembang Ingin Transformasi BSD City seperti Silicon Valley

Kompas.com - 20/06/2019, 06:16 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Sinarmas Land, pengembang kawasan BSD City, Tangerang Selatan, sedang mentransformasi wilayah itu menjadi seperti Sillicon Valley di Amerika Serikat (AS).

"Saat ini BSD City sedang bertransformasi (menuju) the first integrated digital city. Berbagai langkah sudah kami lakukan, berbagai infrastruktur perbaiki juga," kata Pandji Himawan, Corporate Communication & Public Affairs Division Head Sinarmas Land kepada Kompas.com Rabu (19/6/2019).

Salah satu usaha yang mereka lakukan untuk mewujudkan hal tersebut adalah membangun kawasan yang disebut sebagai digital hub di atas lahan seluas 26 hektar.

Baca juga: Resmi Beroperasi, Stasiun Baru Cisauk BSD City seperti di Luar Negeri

"Nah digital hub ini bisa mungkin secara simplenya terinsipirasi dengan Silicon Valley yang ada di AS. Nanti di dalam situ isinya adalah kantor-kantor atau perusahaan-perusahaan di bidang teknologi, ada juga startup ada juga komunitas kreatif, RNB center," ucapnya.

Pandji mengeklaim beberapa nama perusahaan kelas dunia seperti Apple dan Huawei telah berkomitmen menjadi tenant mereka di kawasan tersebut.

Ia menyampaikan untuk perkembangan pembangunan kawasan tersebut, saat ini pihaknya membangun struktur gedung pertama yang akan dinamai Knowledge Hub. Knowledge Hub itu ditargetkan beroperasi tahun depan.

"Untuk secara keseluruhan belum (tahun depan) karena itu bisa panjang, bisa lima tahun lebihlah kami bangunnya, pergedungan dulu karena tipikal bisnisnya beda-beda," kata dia.

Selain digital hub, pihaknya tengah membangun jaringan fiber optic untuk seluruh kawasan BSD City bekerja sama dengan Huawei.

Perbaikan infrastruktur Stasiun Cisauk sebagai salah satu akses ke BSD City disebutkan Pandji sebagai bentuk dari transformasi itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com