JAKARTA, KOMPAS.com - Kasubdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Jean Calvijn Simanjuntak mengatakan, komedian Tri Retno Prayudati alias Nunung tak kooperatif saat ditangkap di rumahnya atas kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu.
Pasalnya, Nunung menghilangkan barang bukti berupa 2 gram sabu ke dalam kloset. Sabu tersebut didapatkan Nunung dari tersangka HM alias TB sesaat sebelum polisi menggerebek rumahnya.
"Itu bentuk upaya untuk menghilangkan petunjuk atau barang bukti. Setelah dibuang, kita baru bisa mengintrogasi JJ (suami Nunung yang bernama July Jan Sambiran) dan NN," ujar Calvijn di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (22/7/2019).
Baca juga: Komedian Nunung Buang Sabu ke Kloset Saat Tahu Polisi Tiba di Rumahnya
Saat penyidik Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya tiba di rumah Nunung, ia sempat tak mengaku telah memiliki barang haram tersebut.
Nunung hanya mengaku baru membeli perhiasan dari tersangka TB.
"Awalnya tidak mengakui (membeli sabu), dia hanya mengaku membeli perhiasan. Setelah dilakukan penggeledahan, dia mengaku menggunakan narkoba dan dibuang ke kloset," ungkap Calvijn.
Baca juga: Nunung Merasa Terselamatkan Usai Ditangkap Polisi atas Kasus Narkoba
Sebelumnya diberitakan, Nunung beserta suaminya ditangkap polisi atas dugaan penyalahgunaan narkoba jenis sabu di rumahnya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (19/7/2019) siang.
Keduanya ditangkap setelah melakukan transaksi sabu dengan tersangka HM alias TB.
Polisi mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya satu klip sabu seberat 0,36 gram, dua klip kecil bekas bungkus sabu, tiga batang sedotan plastik untuk menggunakan sabu.
Kemudian, sebuah sedotan plastik, sendok sabu, dan satu botol larutan cap kaki tiga untuk bong memakai sabu.
Baca juga: Sempat Berhenti, Nunung Pakai Narkoba Lagi Sejak Maret Lalu
Nunung berlasan, ia menggunakan narkoba jenis sabu sejak lima bulan lalu untuk meningkatkan stamina.
Ketiganya telah ditetapkan sebagai tersangka kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu. Mereka juga terbukti positif menggunakan narkoba berdasarkan hasil tes urine yang dilakukan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.