Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stadion Patriot Mulai Tenar, Pemkot Bekasi Ingin Dapat Royalti Iklan

Kompas.com - 21/08/2019, 13:18 WIB
Vitorio Mantalean,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Bekasi berencana akan merevisi Peraturan Wali Kota Nomor 51 Tahun 2019 yang mengatur tentang tarif sewa gedung olahraga di Bekasi.

Revisi itu utamanya menyangkut Stadion Patriot Candrabhaga yang pamornya kian mengilap.

Stadion bertaraf internasional itu baru saja jadi lokasi syuting iklan toko online Shopee yang menampilkan megabintang sepakbola, Cristiano Ronaldo.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Bekasi, Ahmad Zakarsih menyebutkan, revisi itu berkaitan dengan retribusi tambahan jika Stadion Patriot ditayangkan untuk kepentingan komersial. Ia ingin agar Pemerintah Kota Bekasi mendapat royalti atas pemasukan iklan tadi.

Baca juga: Timbulkan Kemacetan, PKL Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi Direlokasi

"Yang akan kami ubah yang komersial, iklan itu. (Sekarang) kan kalau dipakai iklan komersial (tarifnya) hanya Rp 5 juta. Itu yang akan kami tambahkan klausulnya. Jika ditayangkan lebih dari dua minggu, kami wajib dapat penambahan retribusi, entahlah apa itu bahasanya, royaltikah, apakah," kata Zakarsih saat ditemui di Islamic Centre Bekasi, Rabu (21/8/2019).

Zakarsih menganggap, tarif Rp 5 juta itu terlalu kecil jika dibandingkan dengan pemasukan iklan yang diperoleh penyewa. Zakarsih mengakui bahwa Bekasi turut memperoleh keuntungan dari segi promosi stadion, tetapi hal itu tidak cukup.

"Secara nilai rupiah mungkin belum menguntungkan. Di Stadion Pakansari (Cibinong) dan Gelora Bung Karno (GBK) juga sama, sistem sewa putus," kata dia.

"Kami kan enggak mau juga seperti itu. Maka dalam waktu dekat kami mau adakan FGD (focus group discussion), utk mengubah perwal (peraturan wali kota) itu. Biar lebih menguntungkan kami, bukan hanya mem-branding saja. Nilai rupiahnya pun kami dapat," ujar Zakarsih.

Sejauh ini, Zakarsih belum dapat memastikan besaran tarif royalti jika Stadion Patriot Candrabhaga jadi konten iklan komersial lebih dari dua pekan. Ia menyebut dua opsi awal, yakni peningkatan tarif retribusi sewa atau royalti sebesar 50 persen dari tarif retribusi. Dalam waktu dekat, revisi perwal itu akan terbit.

"Sebentar saja, paling dua mingguan. Kami harus ada rapat dulu, kata bahas dulu," kata Zakarsih.

Baca juga: Sudah 2 Klub Booking Stadion Patriot untuk Kandang pada Musim 2019

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com