Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah 41 Hari, Hujan Akhirnya Turun di Jakarta Malam Ini

Kompas.com - 08/10/2019, 19:44 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Hujan rintik hingga deras dilaporkan turun di sejumlah wilayah di Jakarta, Depok, dan Tangerang Selatan, Selasa (8/10/2019) malam.

Khusus untuk Jakarta, hujan akhirnya turun di beberapa wilayah setelah terakhir terjadi pada 28 Agustus.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, hujan deras turun di kawasan Palmerah dan Sudirman, Jakarta Pusat; Condet, Jakarta Timur dan Grogol, Jakarta Barat.

Sementara di kawasan lain seperti di Semanggi, Jakarta Selatan; Cakung, Jakarta Timur; Medan Merdeka, Jakarta Pusat; Pondok Aren, Tangerang Selatan; Depok, Jawa Barat hujan turun rintik-rintik.

Alhasil, turunnya hujan di ibu kota ini disambut suka cita warga. Beberapa di antaranya mengucapkan syukur di lini masa Twitter.

"Alhamdulillah, Jakarta" pun kini mulai merangkak naik dalam jajaran trending topics.

"Alhamdulillah, Jakarta Hujan. Udah lama ga denger suara hujan ????????????????????," tulis akun @dyxxbae.

"Alhamdulillah Jakarta turun hujan di benhill ?????," tulis akun @itotegal disertai unggahan video di bawah kolong jembatan Benhil yang dipenuhi pengendara motor yang sedang berteduh.

Hari tanpa hujan

Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pada 30 September 2019, DKI Jakarta masuk dalam empat kategori hari tanpa hujan.

Kategori Sangat Pendek yakni 1-5 hari hanya terjadi di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan.

Sementara kategori Menengah yakni 11-20 hari terjadi di Ciganjur, Halim, Krukut Hulu, Sunter Hulu, Tanjungan, dan Teluk Gong.

Sedangkan kategori Sangat Panjang yakni 30-60 hari terjadi di Kedoya Selatan, Lebak Bulus, Pakubuwono, Pasar Minggu, Ragunan, Rorotan, dan Waduk Melati.

Terakhir, yakni kategori Kekeringan Ekstrem yakni lebih dari 60 hari terjadi di Angke Hulu, Istana, Karet PA, Kembangan Utara, Pompa Cideng, Pulogadung, Setiabudi Timur, Stamar Tanjung Priok, Stamet Kemayoran, Sunter III Rawabadak, Sunter Kodamar, dan Tomang Barat.

Hari tanpa hujan berturut-turut dihitung dari hari terakhir pengamatan, jika hari terakhir tidak hujan, maka dihitung sesuai dengan Kriteria.

Sedangkan jika hari terakhir pengamatan ada hujan (>=1mm) langsung dikategorikan Hari Hujan (HH).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com