JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala IGD Rumah Sakit Umum Daerah Pasar Minggu Jakarta Selatan Nurul membenarkan bahwa di tempatnya bekerja ada anggota polisi yang luka akibat kecelakaan lalu lintas dan diamuk massa di kawasan Poltangan, Tanjung Barat.
Polisi tersebut dibawa ke RSUD Pasar Minggu pada Selasa (12/11/2019) dini hari.
Namun, ketika ditanya mengenai kondisi polisi tersebut, Nurul enggan menjelaskan.
"Itu menyangkut rahasia medis, saya tidak bisa jabarkan," ucap dia saat dihubungi di Jakarta, Selasa (12/12/2019).
Baca juga: Diduga Serempet Kendaraan dan Kabur, Seorang Sopir Dihakimi Warga
Namun, yang dapat dia pastikan, yakni anggota polisi tersebut telah dirujuk ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati guna penanganan lebih lanjut.
"Sudah dirujuk ke rumah sakit Polri. Sudah dirujuk sebelum jam 7 pagi," tambah dia.
Sebelumnya, polisi berinisial U yang juga sebagai anggota Polsek Setiabudi diketahui tengah mengendarai mobil dari arah Pancoran, Jakarta Selatan pada Selasa (12/11/2019) pukul 01.30 WIB.
Diduga karena kurang berhati-hati, U menabrak beberapa kendaraan dan mencoba melarikan diri. Mobil yang dikendarai U kemudian menabrak alat berat yang berada di putaran jalan Poltangan.
U sempat jadi bulan-bulanan massa sebelum diamankan anggota Brimob yang kebetulan sedang berpatroli di sekitar lokasi.
Baca juga: Polisi Sita Senjata Api dari Sopir yang Diamuk Massa di Poltangan karena Tabrak Lari
Hingga saat ini, mobil yang dikendarai U dibawa ke pos polisi kolong flyover Jagakarsa, sedangkan U tengah dirawat di rumah sakit.
Kanit Lantas Polres Metro Jakarta Ipda Mulyadi masih belum bisa memastikan apakah U dalam pengaruh minuman keras atau dalam posisi mengantuk ketika mengendarai mobil.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.