Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologis Penculikan Karyawan EO yang Disekap di Pulomas

Kompas.com - 16/01/2020, 13:27 WIB
Cynthia Lova,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi mengungkap kasus penculikan yang menimpa Mike Goenawan (sebelumnya MS) di kawasan PuloMas, Jakarta Timur pada Rabu (15/1/2020) lalu.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus menceritakan duduk perkara kasus penculikan itu.

Ia mengatakan, awalnya Mike menggunakan uang perusahaan Event Organizer sebanyak Rp 21 juta.

"Uang itu diakui korban dipakainya buat kebutuhan sehari-hari selama periode bulan November hingga Desember," ujar Yusri saat ditemui di Polda Metro Jaya, Rabu (16/1/2020).

Baca juga: Karyawan EO Disekap Selama Seminggu di Pulomas karena Dianggap Gelapkan Uang Perusahaan

Yusri mengatakan, pada tanggal 30 Desember 2019 perusahaannya pun mengetahui adanya selisih uang yang disetorkan tersebut.

Kemudian rekan kerja Mike juga mendatanginya untuk menanyakan keberadaan dirinya.

"Lalu pada tanggal 7 Januari 2020 korban bertemu dengan rekan kerjanya di warung kopi depan kantor RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat," kata dia.

Saat pertemuan itu, Mike dianiaya dengan dipukul di bagian pundaknya dan menyundutkan rokok nya ke wajah Mike.

Baca juga: Disekap Seminggu di Pulomas, Karyawan EO Disundut Rokok dan Dipukul

Lalu, MS dibawa ke kantor PT OHP di wilayah PuloMas, Jakarta Timur untuk disekap selama satu minggu.

"Pada saat diperjalanan korban sudah memohon kepada rekannya kerjanya yang menyekapnya itu untuk pulang, namun tidak diperbolehkan," kata dia.

Selama disekap, Mike bersama Asep Priatna, Joggy Canna, dan Agus Jaka yang merupakan rekan kerjanya. Ia kala itu hanya diberi makan satu kali sehari.

 

Bahkan, terkadang Mike menitip temannya yang ada di kantor tersebut untuk membeli makan menggunakan uangnya sendiri.

"Mike juga tidak boleh meninggalkan rumah atau kantor tersebut sampai seluruh utang-utangnya dilunasin," ucapnya.

Baca juga: Karyawan EO yang Disekap di Pulomas Mengaku Gelapkan Uang Rp 21 Juta

Pada tanggal 10 Januari, Mike pun kembali memohon agar dirinya diperbolehkan pulang.

Namun, hal itu diindahkan oleh tiga orang yang kala itu menyekapnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com