Tak hanya posisi pohon yang tak jelas, jumlah pohon-pohon tersebut pun tak pasti dan simpang siur.
Pada Kamis (16/1/2020), Kepala Unit Pengelola Monas Muhamad Isa Sarnuri menyebutkan, ada 190 pohon yang ditebas terkait revitalisasi tersebut.
"Kurang lebih ada 190 pohon yang ditebang," begitu kata dia.
Namun, kemudian pada Senin (20/1/2020), Isa Sanuri mengatakan, ada 205 pohon yang ditebang.
Rinciannya, 150 pohon ukuran besar dan 55 ukuran pohon kecil.
Baca juga: Sekda DKI Sebut Pohon Dipindahkan agar Monas Langsung Terlihat dari Pintu Masuk
"Itu sebenarnya bukan ditebang begitu saja. Jadi pohon-pohon itu akan dipindahkan. Kalau tidak bisa dipindahkan akan kami buat baru (pohon-pohon)," ucapnya.
Lalu pada Jumat (24/1/2020), Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah mengoreksi bahwa jumlah pohon yang dipindahkan karena revitalisasi Monas sebanyak 85 pohon.
"Yang fix hasil rapat kita ada pohon yang kita pindahkan ke sisi barat 55, ke sisi timur 30," ucap Saefullah.
Ia memastikan bahwa pohon-pohon tersebut sudah diletakkan dan dikelola dengan tepat.
Meski demikian, Kepala Dinas Kehutanan DKI Jakarta Suzi Marsita mengatakan, jumlah pohon yang dipindahkan ada 80.
Setelah menelusuri keberadaan pohon-pohon dipindahkan, ternyata hasilnya memang tidak ada.
Menurut Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Suzi Marsitawati, saat ini pohon-pohon itu memang belum ditanam di sana.
Pohon-pohon itu dibawa ke kebun bibit milik Dinas Pertamanan dan Hutan Kota di Jagakarsa, Jakarta Selatan, untuk disehatkan terlebih dahulu.