Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penipuan Ibu-ibu hingga Rugi Rp 70 Juta di Bekasi, Modus Ajakan Shooting dan Bertemu Artis

Kompas.com - 05/02/2020, 09:16 WIB
Cynthia Lova,
Jessi Carina

Tim Redaksi


BEKASI, KOMPAS.com - Perkumpulan ibu-ibu jadi sasaran penipuan di lingkungan tempat tinggal mereka di Jalan Perumnas I, RT 001 RW 003, Kayuningrijaya, Bekasi, Jawa Barat pada Kamis (16/1/2020).

Akibat penipuan ini, mereka menderita kerugian hingga Rp 70 juta. Mulai dari emas, ponsel hingga uang jutaan rupiah.

Kasus penipuan tersebut berawal dengan modus mengajak perkumpulan ibu-ibu itu untuk jadi model shooting iklan produk susu Anlene.

Bahkan perkumpulan ibu-ibu ini juga dijanjikan bertemu dengan Ivan Gunawan dan mendapat fee dari shooting iklan tersebut.

1. Diajak ke mal seolah akan shooting

Awalnya, penipu yang disinyalir masih umur sekitar 20 hingga 30-an itu datang ke puskesmas di kawasan Perumnas I.

Di sana ia mencari orang yang hendak jadi sasarannya. Lalu bertemu dengan ibu RT, Tatiek Esti. Penipu ini minta tolong ke Bu Tatiek untuk mencari 10 orang ibu-ibu.

Baca juga: Polisi Selidiki Dugaan Penipuan Senilai Rp 70 Juta yang Menimpa Ibu-ibu di Bekasi

Singkat cerita telah terkumpul 10 ibu-ibu itu, kemudian mereka diajak ke Grand Mall Metropolitan seolah memang benar ada shooting.

Sesampainya di mall mereka dipecahkan konsentrasinya. Sebab tiap ibu-ibu dibagi-bagi tugasnya.

Hal itu agar perkumpulan ibu-ibu itu tidak menyadari kalau dirinya ditipu.

"Jadi ada yang disuruh fotokopi KTP di dalam mall. Ada yang disuruh makan bakso, ada yang disuruh lihat lokasi shooting," kata Kasubnit I Reskrim Polsek Bekasi Selatan.

2. Diminta untuk lepaskan emas

Selain itu, penipu ini sempat meminta korbannya untuk melepas emas yang tengah dipakai saat itu.

Baik itu kalung, gelang maupun cincin saat itu dengan berat berbagai macam gram.

Adapun saat itu ada dua dari 10 korban yang mengenakan perhiasan emas.

"Pelaku ini bilang ke ibu-ibu itu, 'kita kan dari lansia, tidak enak nanti dikirain orang-orang kaya, tidak bagus kenakan perhiasan, masukin saja Bu ke satu tas. Nah kebetulan yang bawa perhiasan cuma dua orang dari delapan," ujar Manik.

Baca juga: Perkumpulan Ibu-ibu di Bekasi Jadi Korban Penipuan Modus Shooting Iklan

Tas berisi emas itu dipegang oleh salah satu ibu-ibu. Kemudian, ibu-ibu yang memegang tas berisi emas ini memang tengah sendiri di luar mall.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com