Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Frustasinya Warga Tangerang, Jual Rumah Pasang Iklan "Dijamin Bebas Banjir Asal Kagak Hujan"

Kompas.com - 26/02/2020, 18:44 WIB
Singgih Wiryono,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

Kata dia, air hujan yang masuk ke rumahnya secara tiba-tiba pada Minggu (23/2/2020) dini hari merendam semuanya.

Termasuk, kasurnya yang baru saja dia beli pasca banjir awal Februari lalu.

Harta bendanya kini hanya bersisa koper hitam berisi baju-baju kerja anaknya, tak ada lagi yang lain.

"Saya pikir, bagaimana besok Senin anak saya kerja itu saja. Baju saya enggak ada, surat-surat (berharga) juga basah semua," tutur Tumai.

Di atas rasa putus asanya, dia menyeterika sisa-sisa surat berharga yang berhasil dia selamatkan berupa surat kepemilikan rumah, juga BPKB sepeda motor.

Hanya saja tulisan-tulisan dalam surat-surat tersebut sudah tak lagi utuh.

"Kalau ngurus lagi duit lagi, haduh pusing," kata dia.

Sedih, marah, dongkol karena banjir yang kian hari kian tak pasti juga dirasakan tetangga Tumai, yakni Hamidah yang berada di RT 4 RW 21 Garden City Residence Gebang Raya Kota Tangerang.

Akibat dari banjir tersebut, kata Hamidah, banyak dari warga yang memilih untuk meliburkan diri anak-anaknya, juga cucunya.

Baca juga: Kapolda Minta Warga Terdampak Banjir di Periuk Kota Tangerang Segera Mengungsi

Lebih baik begitu, kata dia, daripada sepulang sekolah ada kejadian-kejadian yang tak diinginkan seperti anak hanyut atau tenggelam karena air yang belum surut.

"Bahaya sekali, saya saja saya peluk cucu saya, diam saja di sini," kata dia.

Hamidah bersama cucunya kini ikut bersama 50 orang lainnya mengungsi di Posyandu yang menjadi posko dadakan pengungsian korban banjir Garden City Residence.

Dia berharap, Pemerintahan Kota Tangerang bisa mencarikan solusi, agar tak ada lagi banjir kala hujan lebat melanda Kecamatan Periuk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com