Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 26 Mei: Bertambah 4 Kasus Positif Covid-19 di Kota Bekasi Usai Lebaran

Kompas.com - 26/05/2020, 18:04 WIB
Cynthia Lova,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 di Kota Bekasi bertambah seusai Idul Fitri 1441 H. Kini, total 295 pasien positif Covid-19 di Kota Bekasi pada Selasa (26/5/2020).

Penambahan empat kasus positif terjadi pada Senin (25/5/2020) kemarin, atau sehari setelah Lebaran.

Berdasarkan website corona.bekasikota.go.id, sebanyak 248 pasien positif Covid-19 telah sembuh.

Lalu, 31 pasien positif Covid-19 meninggal dan 137 pasien suspect Covid-19 meninggal dunia.

Baca juga: Satu Keluarga di Bekasi Positif Covid-19, Sempat Ikut Shalat Id di Masjid

Kemudian, ada 1.017 pasien dalam pengawasan (PDP). Dari 1.017 PDP, ada 447 pasien yang masih diawasi dan 570 pasien yang selesai diawasi.

Lalu, ada 3.065 orang dalam pemantauan (ODP). Dari jumlah tersebut, ada 1.935 yang masih diawasi dan 1.079 yang selesai dalam pemantauan.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memuji upaya pencegahan penularan Covid-19 di Kota Bekasi.

Saat itu, Jokowi meninjau salah satu pusat perbelanjaan di Kota Bekasi, Mal Summarecon, Selasa siang.

Peninjauan tersebut sebagai bagian dari persiapan menuju normal baru yang dicanangkan pemerintah di tengah pandemi Covid-19.

Baca juga: Sambut New Normal, Wali Kota Bekasi Izinkan Restoran Beroperasi Mulai Selasa Ini

Jokowi berkunjung ke Mal Summarecon Bekasi didampingi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi.

Pantauan dari Kompas TV, mengenakan kemeja putih dan masker, Jokowi tampak mengelilingi gerai-gerai yang beroperasi.

Jokowi tampak mengunjungi salah satu Pujasera. Usai 15 menit berkunjung, Jokowi kemudian berbicara di depan awak media.

Saat itu, Jokowi memuji angka reproduksi atau reproduksi number Covid-19 di Kota Bekasi yang saat ini di bawah angka 1, yakni 0,71.

Baca juga: Di Hadapan Emil dan Pepen, Jokowi Puji Kota Bekasi Berhasil Tekan Penularan Covid-19

Itu berarti dari satu orang yang terjangkit Covid-19 hampir tak menularkan penyakitnya ke orang lain.

“Tetapi dalam menuju tatanan baru kita juga melihat angka-angka, melihat fakta-fakta di lapangan, angka-angka bagaimana kurva R 0 di Bekasi di bawah 1 udah bagus,” ujar Jokowi.

Jokowi berharap angka reproduksi Covid-19 ini bisa tetap di bawah angka 1.

Harapannya ini lantas langsung disampaikan Jokowi ke Ridwan Kamil alias Emil dan Rahmat Effendi alias Pepen.

“Kita harapkan saya sampaikan ke Wali Kota, ke Pak Gubernur agar di Jawa Barat, agar di Bekasi khususnya terus ditekan agar di R 0 nya di bawah 1,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Megapolitan
Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Megapolitan
Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com