BEKASI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Bekasi berencana akan menggelar kembali Car Free Day (CFD) di sepanjang Jalan Ahmad Yani, Bekasi pada Minggu (5/7/2020).
Menanggapi hal itu, anggota DPRD Kota Bekasi, Nicodemus Godjang berpendapat bahwa menggelar CFD di tengah pandemi Covid-19 ini bukanlah kebijakan yang tepat.
Sebab kasus Covid-19 di Kota Bekasi masih turun naik dan belum sepenuhnya melandai. Ia khawatir terjadi penularan Covid-19 di area CFD.
"Saya pikir belum waktunya untuk CFD. Kita juga harus melihat situasi dan perkembangan pendemi ini," ujar Nico saat dihubungi Kompas.com, Kamis (25/6/2020).
Baca juga: CFD Bekasi Digelar 5 Juli, Satpol PP Akan Awasi Warga yang Langgar Protokol Kesehatan
Nico mengatakan, DPRD terus memantau perkembangan Covid-19 di Kota Bekasi.
Jika kasus Covid-19 menjelang CFD masih naik, maka ia akan meminta Pemkot untuk menunda rencana tersebut.
"Kita akan lihat perkembangannya (kasus Covid-19) mudah-mudahan grafik menurun. Jika turun tentunya tetap sesuai jadwal. Namun jika naik tentunya kita akan minta untuk ditunda. Sudah menjadi kesepakatan dewan dan ekskutif untuk melihat perkembangan," kata dia.
Baca juga: RW di Bekasi Ikut Awasi Penerapan Protokol Kesehatan di Rumah Makan
Ia juga minta Pemkot Bekasi gencar menyosialisikan agar warga yang nantinya datang ke CFD tetap menjaga protokol pencegahan Covid-19.
Dengan begitu, ia berharap CFD yang digelar nantinya bisa berjalan dengan lancar dan tidak ada penularan Covid-19.
"Saya minta Pemkot gencar lakukan sosialisasi ke masyarakat untuk menjaga kesehatan dengan protokol Covid-19," tutur dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.