Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Ilham Bintang Kehilangan Ratusan Juta Rupiah akibat Pembobolan Rekening

Kompas.com - 08/07/2020, 18:27 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wartawan senior Ilham Bintang memberi kesaksian dalam persidangan lima terdakwa kasus pembobolan rekening yang menimpanya.

Dalam sidang yang berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Rabu (8/7/2020), Ilham mengngkap kronologi pembobolan rekening itu.

“Tanggal 4 saya di Airport Sidney. Tanggal 4 Januari 2020. Saya di airport, di HP muncul jaringan SOS. Waktu itu saya mau ke Melbourne,” kata Ilham dalam kesaksiannya.

Padahal, waktu itu ia sudah mendaftarkan paket roaming kepada Indosat agar nomor selulernya itu tetap bisa digunakan di luar negeri.

Baca juga: Pembobolan Rekening Ilham Bintang, Libatkan Karyawan Bank hingga Pembuatan KTP Palsu

Tapi, saat itu ia belum ambil pusing, dia tetap berangkat ke Melbourne tanpa rasa curiga.

Setibanya di Melbourne, Ilham belum juga memerhatikan sinyal karena sedang menemui anaknya.

Namun, beberapa hari setelahnya, tepatnya pada 6 Januari 2020, Ilham ingin melakukan transaksi melalui aplikasi mobile banking Bank Commonwealth yang ada di ponselnya. Ia lantas menghubungkan ponselnya dengan wifi.

Akan tetapi, saat itu ia tidak bisa mengakses aplikasi tersebut. Ia kemudian memusukan pergi ke bank untuk mengecek kendala tersebut.

Kenyataan pahit ia terima sewaktu mengecek isi rekeningnya. Uang sebesar 25.000 dollar Australia atau setara Rp 250 juta telah raib.

“Sisanya 20 dollar Australia, tapi itu juga batas minimum yang ada di Bank,” ucam Ilham.

Baca juga: Kronologi dan Peran 8 Pelaku Pembobolan Rekening Ilham Bintang

Kemudian, ia menghubungi agensinya yang berada di Jakarta. Ia meminta agensi tersebut mengecek uangnya di bank yang sama tetapi berbentuk rupiah. 

Hasilnya pun sama. Uang sebesar Rp 16 juta juga telah hilang.

Tak cukup sampai di situ, terdapat transaksi sebesar Rp 120 juta di tiga kartu kredit Ilham yakni BNI, BCA dan Citibank.

Untungnya ketiga Bank penyedia kartu kredit tersebut mau menangguhkan transaksi dengan total ratusan juta tersebut sehingga Ilham tak harus membayarnya.

Baca juga: Tercatut Dalam Kasus Pembobolan Rekening Ilham Bintang, Ini Komentar OJK

Lalu, setelah kembali ke Indonesia, Ilham mencari tahu mengapa kartu perdananya tak bisa lagi digunakan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com