Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies hingga Novel Baswedan Ikut Menshalati Jenazah Taka, Anggota PPSU Korban Tabrak Lari

Kompas.com - 23/07/2020, 14:16 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ratusan anggota Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU) memberi penghormatan terakhir dan ikut mengawal jenazah Taka (43) dari Rumah Sakit Islam, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, ke rumah duka di Kelapa Gading Barat.

Taka sendiri merupakan anggota PPSU Kelapa Gading Barat yang meninggal dunia karena ditabrak lari saat bertugas, Kamis (23/7/2020) pagi.

Para PPSU yang masih mengenakan seragam mengawal keberangkatan jenazah dari rumah sakit ke rumah korban yang berada di Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara.

Baca juga: Seorang Petugas PPSU Jakarta Utara Meninggal Dunia akibat Tabrak Lari

Setelah itu, jenazah dishalati di Masjid Jami Al-Ihsan, Kelapa Gading Barat, pukul 12.10 WIB.

Beberapa perwakilan bahkan terlihat masuk dan ikut menshalati Taka.

Bahkan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, penyidik senior KPK Novel Baswedan, beserta warga setempat turut datang dan menshalati jenazah Taka.

Sementara istri korban, Wulastri, dan kedua anaknya tampak menunggu di samping masjid dengan ditemani para kerabat serta keluarga.

Baca juga: Sedang Menyapu, Petugas PPSU Temukan Jenazah Bayi di Cengkareng

Sementara di luar masjid banyak sekali anggota PPSU yang terus berdatangan guna memberikan penghormatan terakhir.

Usai dishalati, jenazah Taka dimasukkan ke dalam mobil ambulans.

Anies bahkan turut menandu keranda mayat dari dalam masjid ke mobil ambulans.

Rencananya Taka dimakamkan di kampung halamannya di daerah Indramayu, Jawa Barat.

Sosok yang rajin bekerja

Rekan sejawat yang juga Koordinator Lapangan PPSU Kelapa Gading Barat Erlangga menyebut Taka sebagai sosok yang rajin.

"Orangnya baik, rajin, setiap pagi memang tugasnya di sana," kata Erlangga.

Bahkan, sebelum berangkat bertugas, Erlangga sempat bertemu Taka.

Namun, siapa sangka itu merupakan pertemuan terakhir kalinya dengan Taka.

"Tadi pagi sempat bertemu, tapi emang enggak ada firasat," ujar Erlangga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com