Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/08/2020, 22:09 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus warga yang positif Covid-19 di tingkat nasional dan Provinsi DKI Jakarta terus meningkat tiap harinya.

Berdasarkan data yang ada, jumlah pasien positif Covid-19 di DKI Jakarta bertambah 621 orang per Kamis (13/8/2020).

Sehingga jumlah akumulatif pasien positif Covid-19 di DKI Jakarta hingga hari ini adalah 27.863 orang.

Hal ini akan memengaruhi kapasitas ruang isolasi atau ruang rawat inap yang ada di rumah sakit rujukan Covid-19.

Baca juga: Anies: Kapasitas Tempat Tidur Isolasi Pasien Covid-19 Terisi 65 Persen, Ruang ICU 67 Persen

Salah satunya di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta Utara.

Meski begitu, Direktur RSPI Sulianti Saroso, Mohammad Syahril menyebut sejauh ini kapasitas kamar rawat inap masih normal.

"Iya (stabil), masuk-keluar (pasien)," kata Syahril melalui pesan singkat, Kamis.

Data yang diterima redaksi per tanggal 11 Agustus 2020 lalu terdapat 38 pasien positif Covid-19 yang dirawat.

Di Ruang Isolasi Mawar 1 terdapat 11 pasien, Ruang Mawar 2 terdapat 11 pasien, Ruang Indah 1 terdapat 9 pasien, dan 7 pasien masih dirawat di ruang ICU.

Adapun daya tampung RSPI untuk pasien Covid-19 adalah 44 tempat tidur.

Kata Syahril, sejauh ini RSPI fokus menerima pasien positif Covid-19 yang memiliki penyakit atau gejala yang berat.

Baca juga: RSPI Sulianti Saroso Antisipasi Lonjakan Pasien Covid-19

"RSPI sebagai rumah sakit rujukan merawat pasien Covid-19 dengan gejala berat. Sehingga untuk yang bergejala ringan sampai sedang bisa dirujuk ke rumah sakit lain atau RS Wisma Atlet," kata Syahril.

Seperti diketahui, awal Agustus lalu pasien positif Covid-19 yang dirawat di RSPI sempat mengalami peningkatan.

Bila dipersentasikan, kenaikan mencapai 35 persen dari bulan-bulan sebelumnya.

"Meningkat, rawat inap hari ini tercatat 39 pasien, biasanya hanya 30 pasien, 28 pasien, 29 pasien kenaikan sekitar 10-35 persen, tetapi itu berputar terus jadi angkanya sekitar itu," kata Syahril saat dihubungi, Selasa (4/8/2020) malam.

Angka tersebut rupanya bertahan hingga pertengahan Agustus ini.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tamin: Saya Enggak Menyangka Bisa Jadi Marbut Masjid

Tamin: Saya Enggak Menyangka Bisa Jadi Marbut Masjid

Megapolitan
Penerangan JPO Depan Trisakti Dikeluhkan Redup, Pengamat: Jangan-jangan Tidak Ada Anggaran...

Penerangan JPO Depan Trisakti Dikeluhkan Redup, Pengamat: Jangan-jangan Tidak Ada Anggaran...

Megapolitan
Penyalurannya Tak Merata, Golkar DKI Usul Bantuan KJP Dialihkan Jadi Sekolah Gratis

Penyalurannya Tak Merata, Golkar DKI Usul Bantuan KJP Dialihkan Jadi Sekolah Gratis

Megapolitan
Dokter Gadungan di Bekasi Praktik 5 Tahun, Mengaku Terdesak Kebutuhan Ekonomi

Dokter Gadungan di Bekasi Praktik 5 Tahun, Mengaku Terdesak Kebutuhan Ekonomi

Megapolitan
Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis, F-Golkar: Anggaran Hanya Beda Dikit

Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis, F-Golkar: Anggaran Hanya Beda Dikit

Megapolitan
Heru Budi Bakal Kembangkan Kepulauan Seribu Jadi 'Food Estate' Jakarta

Heru Budi Bakal Kembangkan Kepulauan Seribu Jadi "Food Estate" Jakarta

Megapolitan
Ada Demo, Arus Lalu Lintas di Depan Gedung DPR/MPR Dialihkan

Ada Demo, Arus Lalu Lintas di Depan Gedung DPR/MPR Dialihkan

Megapolitan
Barista Kedai Kopi di Jaksel Luka-luka Usai Diserang Orang Tak Dikenal

Barista Kedai Kopi di Jaksel Luka-luka Usai Diserang Orang Tak Dikenal

Megapolitan
Ada Demo di Depan DPR, Polisi Tutup Jalan Gatot Subroto Arah ke Slipi

Ada Demo di Depan DPR, Polisi Tutup Jalan Gatot Subroto Arah ke Slipi

Megapolitan
Di Usia Senja, Marbut di Pondok Labu Ini Tak Punya Kartu Lansia dan BPJS

Di Usia Senja, Marbut di Pondok Labu Ini Tak Punya Kartu Lansia dan BPJS

Megapolitan
Megahnya Masjid As Sofia Bogor yang Disebut Miniatur Masjid Nabawi

Megahnya Masjid As Sofia Bogor yang Disebut Miniatur Masjid Nabawi

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 19 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 19 Maret 2024

Megapolitan
Soal Gaji Marbut Masjid, Tamin: Alhamdulillah, yang Penting Bersyukur

Soal Gaji Marbut Masjid, Tamin: Alhamdulillah, yang Penting Bersyukur

Megapolitan
KPU DKI Buka Pendaftaran Cagub Independen Mulai 5 Mei 2024, Syaratnya KTP Warga Pendukung

KPU DKI Buka Pendaftaran Cagub Independen Mulai 5 Mei 2024, Syaratnya KTP Warga Pendukung

Megapolitan
Polisi dan Warga Ciduk 15 Remaja di Depok yang Hendak Tawuran

Polisi dan Warga Ciduk 15 Remaja di Depok yang Hendak Tawuran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com