BEKASI, KOMPAS.com - Total sebanyak 1.016 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi hingga Senin (31/8/2020) hari ini.
Jumlah tersebut bertambah 70 dari jumlah kasus Covid-19 dart data Minggu (30/8/2020) kemarin sebanyak 946 kasus.
Juru Bicara Satgas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi Alamsyah mengatakan, penambahan kasus itu berasal dari klaster industri.
Misalnya, dari pabrik LG terdapat 242 karyawannya terpapar Covid-19, pabrik Suzuki ada 71 karyawannya terpapar Covid-19, dan PT Nippon Oilseal Kogyu Indonesia ada 88 karyawan terpapar Covid-19.
Baca juga: 88 Karyawan Pabrik PT Nippon Oilseal Kogyu Cikarang Terpapar Covid-19
Namun, tak semua yang karyawan di perusahaan industri merupakan warga Kabupaten Bekasi. Sehingga tak tercatat penambahan kasus tersebut di dalam data Covid-19 Kabupaten Bekasi
“Klaster industri ini memang jadi atensi khusus, kita juga lakukan tes swab di kawasan industri hingga keluarga dan lingkungan tempat mereka tinggal,” ucap Alamsyah melalui pesan tertulis, Senin (31/8/2020).
Berdasarkan situs resmi Pemerintah Kabupaten Bekasi pikokabsi.bekasikab.go.id yang diupdate pada pukul 11.00 WIB, dari 1.016 pasien Covid-19, ada 687 pasien yang sembuh.
Jumlah pasien sembuh bertambah 68 dari satu hari sebelumnya ada 619 pasien Covid-19 yang sembuh.
Baca juga: Kronologi Klaster Covid-19 di LG Electronics Cikarang dan Rencana Buka Kembali Perusahaan
Lalu, ada 26 pasien positif Covid-19 yang masih dirawat dan 265 pasien positif yang isolasi mandiri.
Pasien yang isolasi mandiri bertambah 9 dari satu hari sebelumnya. Sementara, pasien yang dirawat jumlahnya berkurang 7 dari satu hari sebelumnya.
Lalu, ada 38 pasien positif Covid-19 meninggal dunia.
Sementara, ada 340 orang dalam kontak erat. Jumlah tersebut bertambah 185 dari 155 jumlah kontak erat sebelumnya.
Kemudian, ada 149 suspek yang kini masih dalam pengawasan. Jumlah tersebut berkurang 29 dari sebelumnya ada 178 jumlah suspek.
Sementara, masih ada lima orang probable yang masih diawasi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.