Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ruang Perawatan Covid-19 di Kota Tangerang Sudah Terisi 70 Persen

Kompas.com - 14/09/2020, 15:13 WIB
Singgih Wiryono,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah mengatakan, ruang perawatan dan isolasi pasien Covid-19 di Kota Tangerang sudah terisi sebanyak 70 persen.

"Sekarang yang terisi sudah 70 persen, jadi ruang isolasi itu (jumlahnya) 437," kata dia saat dihubungi Kompas.com, Senin (14/9/2020).

Untuk itu, lanjut Arief, Pemkot Tangerang sedang melakukan negosiasi ke beberapa rumah sakit swasta di Kota Tangerang untuk menambah ruangan perawatan pasien Covid-19.

"Kemarin kita sudah berbicara dengan rumah sakit sedang diinfentarisir lagi, mungkin ada penambahan 150 lagi," ujar Arief.

Baca juga: Wali Kota: Hasil Survei, Kemungkinan 50.000-an Warga Tangerang Terpapar Covid-19

Arief mengatakan, ruang isolasi untuk pasien Covid-19 tanpa gejala juga hampir penuh.

Puskesmas Panunggangan Barat sebagai tempat isolasi sudah penuh. Sedangkan Puskesmas di Gebang Raya tersisa 21 tempat tidur.

Untuk itu, Pemkot Tangerang menyiapkan rumah perlindungan sosial dari Dinas Sosial Kota Tangerang untuk mengantisipasi apabila terjadi lonjakan pasien Covid-19.

"Dari Dinsos mudah-mudahan bisa nambah 60 (tempat isolasi). Ada rumah perlindungan sosial, dulu pernah disiapkan (untuk isolasi) karena kasus (Covid-19 sempat) turun nggak jadi," kata dia.

Baca juga: Wali Kota Tangerang Harap PSBB Jakarta Bisa Tekan Kasus Covid-19 di Wilayahnya

Data terbaru dari situs resmi pemerintahan Kota Tangerang, kasus Covid-19 terkonfirmasi sejumlah 1.042 kasus.

Dari jumlah tersebut tersebut, sebanyak 821 pasien sembuh, 54 pasien meninggal dunia, dan 167 pasien dalam perawatan.

Sedangkan pasien suspek yang masih dalam perawatan sebanyak 726 pasien.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Megapolitan
PDI-P Dianggap Tak Solid, Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

PDI-P Dianggap Tak Solid, Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

Megapolitan
Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Megapolitan
Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com