Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Rehabilitasi, Dwi Sasono Kenalkan Teman Baru, Sunyaruri Namanya

Kompas.com - 27/11/2020, 14:57 WIB
Walda Marison,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Artis peran Dwi Sasono akhirnya menghirup udara bebas pada Jumat (27/11/2020) ini. Sebelumnya, Dwi harus menjalani masa rehabilitasi di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur, karena kasus narkoba yang menjeratnya.

Saat meninggalkan RSKO Cibubur, Dwi terlihat membawa satu pot tanaman di tangan kirinya, Kepada awak media, dia menyebut tanaman itu sebagai teman barunya.

"Ini (tanaman) yang saya bawa pulang, ini tanaman alpukat, namanya Sunyaruri, 'sunyi dalam keheningan'. Dalam banget ya? Ya, ini akan saya bawa pulang ke rumah," kata dia kepada awak media.

Baca juga: Selesai Jalani Rehabilitasi, Dwi Sasono: Saya Kangen Keluarga

Tanaman itu, lanjut Dwi, merupakan pemberian dari salah satu sahabatnya saat ia menjalani rehabilitasi. Maklum, selama menjalani rehabilitasi di RSKO, Dwi disibukkan dengan kegiatan bercocok tanam.

Saat ditanya mengapa memilih alpukat untuk dijadikan tanaman faovirit, Dwi pun berkelakar.

"Ya saya pikir tanamannya alpukat. Masak tanaman ganja lagi yang saya tanam? Di sini kan kita banyak makan buah, alpukat, jeruk, anggur. Tapi, kalau anggur cuacanya enggak cocok," kata dia.

Tak lama setelah jumpa pers di lobi RSKO, Dwi langsung melangkah masuk ke mobil meninggalkan awak media.

Untuk diketahui, selama lebih dari lima bulan, Dwi Sasono menjalani rehabilitasi setelah tersandung kasus penyalahgunaan narkotika jenis ganja.

Dwi Sasono divonis enam bulan menjalani rehabilitasi dikurangi masa penahanan di Polres Metro Jakarta Selatan.

Baca juga: Dwi Sasono Bebas Hari Ini, Takjub Lihat Mobil Begitu Keluar dari RSKO Cibubur

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com