JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Mohamad Taufik, optimis Marullah Matali, mampu bekerja dengan baik sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta.
"Insya Allah mampu dan beliau ini tenang orangnya," kata Taufik melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Jumat (15/1/2021).
Marullah, yang saat ini masih menjabat sebagai wali kota Jakarta Selatan, telah terpilih sebagai Sekda DKI Jakarta yang baru.
Taufik berharap Marullah dapat meningkatkan komunikasi antara Pemprov DKI Jakarta dengan DPRD DKI saat nanti telah resmi jadi Sekda DKI. Dengan demikian, program serta visi dan misi Gubernur DKI Jakarta dapat dilaksanakan dengan baik.
Baca juga: Marullah Matali Terpilih sebagai Sekda DKI
"Komunikasi dengan legislatif harus ditingkatkan, percepatan pelaksanaan program dan visi misi Gubernur," ucap Taufik.
Taufik sebelumnya mengonfirmasi kabar terpilihnya Marullah sebagai Sekda DKI Jakarta pada Kamis kemarin. Pelantikan, sebut Taufik, akan dilakukan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Kendati demikian, dia belum bisa memastikan kapan Marullah akan dilantik.
Jabatan Sekda DKI Jakarta sebelumnya dipegang oleh Saefullah yang meninggal dunia akibat Covid-19 pada September 2020 lalu. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melantik Sri Haryati sebagai Penjabat Sekda DKI sembari menunggu proses seleksi Sekda DKI rampung.
Marullah bukan orang baru di dunia pemerintahan DKI Jakarta. Pria kelahiran 27 November 1965 ini merupakan putra Betawi dan telah mendedikasikan hidupnya sebagai birokrat di pemerintahan DKI Jakarta sejak 1996.
Dia pernah menjabat sebagai staf Biro Bina Mental Spiritual Provinsi DKI Jakarta, Kepala Seksi Bina Lembaga Mental Dinas Bintal dan Kesos DKI Jakarta, dan Kepala Seksi Dinas Bina Mental Dinas Bintal dan Kesos DKI Jakarta.
Dia juga pernah menjabat sebagai Kepala Sub Dinas Bina Mental Spiritual Dinas Bintal dan Kesos DKI Jakarta, Kepala Sekretariat Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, dan Kepala Biro Pendidikan dan Mental Provinsi DKI Jakarta.
Sementara jabatan sebagai Wali Kota Jakarta Selatan telah diemban sejak 5 Juni 2018.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.