Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kala Anies Sebut Covid-19 Bukan Fiksi ketika Lonjakan Kasus Terus Terjadi

Kompas.com - 25/01/2021, 12:36 WIB
Rindi Nuris Velarosdela

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunggah sebuah foto yang menampilkan dirinya sedang melihat jenazah pasien Covid-19. Dalam foto tersebut, tampak jenazah yang tertutup kain putih di ranjang RSUD Cengkareng, Jakarta Barat.

"Tidak lama kemudian, kami menemui keluarganya di depan pintu ruang jenazah. Duka mereka terasa teramat dalam," kata Anies lewat akun Facebook-nya, Minggu (24/1/2021) malam.

"Dalam hitungan jam, menjelang maghrib, jasad itu telah tiba di pemakaman dan siap dimasukkan ke peristirahatan terakhirnya di liang kubur. Bermula dari tertular Covid-19 dan berujung pada kematian," lanjutnya.

Dalam keterangan unggahan foto itu, Anies bahkan mengingatkan bahwa kematian akibat Covid-19 sangat nyata, bukan fiksi, dan bukan hanya angka statistik.

Baca juga: Anies Perpanjang Masa PSBB Ketat di Jakarta sampai 8 Februari


"Sekali lagi, virus itu bukan fiksi. Ini semua adalah nyata. Lindungi diri, lindungi keluarga, lindungi semua," ujar Anies. 

Anies mengatakan, penularan Covid-19 terbanyak ditemukan pada klaster keluarga. Mereka yang terpapar Covid-19 umumnya berada di usia muda, tetapi mereka yang meninggal dunia banyak di usia tua.

Untuk mengendalikan penyebaran Covid-19, Pemprov DKI telah memperpanjang penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) hingga 8 Februari mendatang.

Lantas, bagaimana angka kematian dan perkembangan kasus Covid-19 di Jakarta?

Kasus Aktif Meningkat 35 Persen dalam Dua Pekan

Provinsi DKI Jakarta mencatat penambahan kasus tertinggi pada 22 Januari 2021 yakni 3.792 kasus. Angka tersebut merupakan data tertinggi sejak awal pandemi Covid-19 pada Maret 2020.

Hingga Minggu kemarin, total kasus Covid-19 di Jakarta adalah 221.567 kasus. Dari jumlah tersebut, 249.815 orang dinyatakan sembuh dengan tingkat kesembuhan sebesar 88,7 persen. Sementara itu, 4.024 orang dilaporkan meninggal dunia dengan tingkat kematian sebesar 1,6 persen.

Baca juga: PSBB Diperpanjang, 2 Aturan Pembatasan Diubah Jadi Lebih Longgar

Saat ini, tercatat 24.224 kasus aktif di Ibu Kota. Artinya, mereka sedang menjalani perawatan atau isolasi mandiri. Sedangkan, pada 11 Januari 2021, kasus aktif Covid-19 di Jakarta tercatat sebanyak 17.946 pasien.

Artinya, jumlah kasus aktif di Ibu Kota naik sebanyak 35 persen dalam dua pekan terakhir. Angka tersebut meningkat dibandingkan dari penambahan kasus aktif pada minggu sebelumnya yakni periode 1-10 Januari 2021.

Pada 10 Januari 2021, tercatat 18.029 kasus aktif di Ibu Kota. Sedangkan, kasus aktif pada 1 Januari adalah 15.871 kasus. Artinya, ada penambahan kasus aktif sebesar 13,5 persen.

Kasus Kematian Meningkat 120 Persen

Dalam dua pekan terakhir yakni tanggal 11-24 Januari 2021, kasus kematian akibat Covid-19 di Ibu Kota bertambah 507 kasus.

Berikut rincian kasus kematian akibat Covid-19 di Jakarta dalam dua pekan terakhir:

Halaman:


Terkini Lainnya

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Megapolitan
Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com