Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksinasi Covid-19 Dosis Pertama untuk Nakes di Jakarta Lampaui Target, Lansia Baru 34,5 Persen

Kompas.com - 23/03/2021, 22:42 WIB
Rosiana Haryanti,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, hingga saat ini vaksinasi Covid-19 kepada kelompok prioritas di Jakarta masih berlangsung.

Menurut Dwi, target vaksinasi kepada tenaga kesehatan sebanyak 112.301 orang.

Hingga saat ini, 121.834 orang tenaga kesehatan atau 108,5 persen dari target sasaran sudah disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama.

Sementara itu, penyuntikan dosis kedua bagi tenaga kesehatan sudah mencapai 98.956 orang atau 88,1 persen.

Baca juga: UPDATE 23 Maret: Jakarta Tambah 815 Kasus Covid-19

Target penyuntikan bagi lansia sebanyak 911.631 orang.

Adapun progresnya, vaksinasi dosis pertama sudah diberikan kepada 314.312 orang atau 34,5 persen dan penyuntikan dosis kedua telah diberikan kepada 5.263 orang atau 0,6 persen.

Untuk kelompok pelayan publik, target yang akan divaksinasi sebanyak 1.976.757 orang.

Penyuntikan dosis pertama telah diberikan kepada 443.083 orang atau 22,4 persen, sedangkan untuk dosis kedua sudah disuntikkan kepada 124.036 orang atau 6,3 persen.

Pemprov DKI perpanjang PPKM mikro

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali memperpanjang PPKM mikro di Ibu Kota hingga 5 April 2021.

Keputusan ini tertuang dalam Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 294 Tahun 2021 tentang Perpanjangan PPKM Mikro dan Instruksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 13 Tahun 2021 tentang Perpanjangan PPKM Mikro Tingkat RT.

Baca juga: PPKM Mikro Diklaim Turunkan Keterisian Tempat Tidur Pasien Covid-19 di Jakarta

Perpanjangan PPKM mikro ini dilakukan lantaran jumlah kasus aktif di Ibu Kota menurun.

Kendati ada penurunan jumlah kasus aktif, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengimbau agar masyarakat menahan diri tidak keluar rumah, terlebih bila tidak ada kepentingan mendesak.

Sebab, menurut Anies, liburan selalu menjadi faktor terjadinya lonjakan kasus sehingga harus diantisipasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari Sebelas RT di Tanah Tinggi Masuk dalam Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari Sebelas RT di Tanah Tinggi Masuk dalam Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Megapolitan
Polisi Tangkap Dua Begal yang Bacok Anak SMP di Depok

Polisi Tangkap Dua Begal yang Bacok Anak SMP di Depok

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Hari Ini: Jakarta Berawan, Bodetabek Cerah Berawan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Hari Ini: Jakarta Berawan, Bodetabek Cerah Berawan di Pagi Hari

Megapolitan
Lima Anggota Polisi Ditangkap Saat Pesta Sabu di Depok, Empat di Antaranya Positif Narkoba

Lima Anggota Polisi Ditangkap Saat Pesta Sabu di Depok, Empat di Antaranya Positif Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com