TANGERANG, KOMPAS.com - Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Tangerang telah mengunjungi keluarga dari empat anak yang menjadi korban prostitusi.
Empat anak itu terjaring penggerebekan polisi di hotel milik Cynthiara Alona di Larangan, Kota Tangerang, pada Selasa (16/3/2021).
Kepala Bidang Perlindungan Perempuan dan Anak DP3AP2KB, Irna Rudiana, menyatakan bahwa pihaknya tak hanya mendampingi proses rehabilitasi keempat anak itu.
DP3AP2KB juga mengerahkan satuan tugas (satgas) untuk mengunjungi keluarga dari masing-masing anak itu.
"Dari kami ada yang home visit walaupun ada juga keluarga yang sudah pindah," ungkap Irna melalui sambungan telepon, Rabu (24/3/2021).
Baca juga: Pemkot Tangerang Kawal Rehabilitasi 4 Warganya yang Jadi Korban Prostitusi di Hotel Cynthiara Alona
Kunjungan terhadap keluarga anak-anak itu untuk mengedukasi agar kejadian prostitusi tidak terulang dan anak-anak mereka tak terjerumus lagi.
Irna berujar, pihaknya nanti mengirim psikolog ke rumah keluarga mereka.
"Pasti nantinya akan mengerahkan (psikolog). Kalau sekarang masih satgas karena psikolognya masih di Handayani (Balai Anak Handayani, Jakarta). Bertahap," papar dia.
Selain kunjungan terhadap keluarga, pihaknya juga akan mengedukasi lingkungan sekitar rumah keluarga anak-anak tersebut.
"Supaya enggak terjadi lagi, dikasih tahu aturan-aturannya," ucap Irna.
Dia menambahkan, bila ada keluarga yang hendak melaporkan perilaku tidak biasa dari anak mereka, maka bisa membuat laporan melalui aplikasi Laksa (Layanan Aspirasi Kotak Saran Anda).
Baca juga: Langgar 4 Perda, Hotel Milik Cynthiara Alona Akhirnya Ditutup
Bila ada keluarga yang melapor dari aplikasi yang diluncurkan Pemerintah Kota Tangerang tersebut, Laksa akan meneruskan laporan itu ke DP3AP2KB.
"Biasanya lewat Laksa langsung ke kami kalau soal pengaduan anak," kata dia.
Selain itu, lanjut Irna, di setiap kecamatan dan kelurahan wilayah Kota Tangerang juga terdapat program Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat.
Sehingga, pihaknya juga melayani masyarakat yang hendak membuat laporan secara langsung.