Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saksi: Rizieq Shihab Tak Tahu Sampel Swab-nya Dibawa ke RSCM

Kompas.com - 21/04/2021, 13:14 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Saksi Hadiki Habib mengatakan, dia membawa sampel swab terdakwa Rizieq Shihab ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) pada 27 November 2020 tanpa sepengetahuan Rizieq dan Direktur Utama RS Ummi, Andi Tatat. Saat itu Rizieq sedang dirawat di RS Ummi.

Hadiki mengemukakan hal itu pada persidangan kasus penyebaran berita bohong seputar tes usapnya (swab test) di RS Ummi Bogor, Jawa Barat, dengan terdakwa Rizieq Shihab di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Rabu (21/4/2021).

Baca juga: Bersaksi di Sidang Rizieq Shihab, Dokter RSCM Jelaskan Pemeriksaan Sampel Swab hingga Positif Covid-19

Hadiki merupakan saksi yang dihadirkan jaksa penuntut umum (JPU) dalam sidang itu.

Rizieq positif Covid-19 pada 23 November 2020 berdasarkan hasil rapid test antigen, bukan swab PCR. Ia masuk RS Ummi pada 24 November 2020.

Hadiki, yang merupakan dokter relawan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) sekaligus dokter RSCM, membawa sampel swab Rizieq ke RSCM untuk diperiksa dengan metode swab PCR.

Jaksa menanyakan kepada Hadiki, apakah Andi Tatat, Rizieq, dan Muhammad Hanif Alatas tahu saat dirinya mengirim sampel swab itu ke RSCM. Hadiki menjawab bahwa ketiganya "tidak tahu".

"Jadi siapa saja yang tahu?" tanya jaksa.

"Dokter Tonggo (Meaty Fransiska)," jawab Hadiki.

Tonggo merupakan dokter relawan MER-C.

Hadiki juga mengatakan, dia sempat ditelepon Satgas Covid-19 Kota Bogor pada 27 April 2020 malam.

"Saya ditelepon orang yang ngaku orang Satgas Covid-19 Kota Bogor, Jumat malam. Menanyakan hasil tes swab PCR Rizieq," kata Hadiki.

"Apa yang Anda katakan?" tanya jaksa.

"Kalau ada hasilnya saya sampaikan," jawab Hadiki.

Baca juga: Saksi: Rizieq Shihab Pasien Istimewa di RS Ummi Bogor

Rizieq didakwa telah menyiarkan berita bohong seputar tes usapnya di RS Ummi. Menurut JPU, kasus itu bermula ketika Rizieq meminta pendampingan dan pemeriksaan kesehatan ke MER-C pada 12 November 2020.

MER-C merupakan lembaga swadaya masyarakat yang bergerak di bidang kedaruratan medis.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com