DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Depok mencatat 142 kasus baru Covid-19, Sabtu (24/4/2021).
Selain itu, 143 pasien diklaim pulih dan 3 orang pasien lain meninggal dunia akibat Covid-19.
Kasus aktif Covid-19 di Depok kini berjumlah 1.739 pasien yang masih menjalani isolasi dan perawatan, berkurang 4 orang dibandingkan sebelumnya.
Sudah hampir 3 pekan kasus aktif Covid-19 di Depok tak lagi menurun, melainkan stagnan di kisaran 1.500 hingga 1.700-an pasien per harinya.
Baca juga: Vaksinasi Covid-19 untuk Lansia di RS UI Kini Dibuka untuk Umum, Tak Hanya Warga Depok
Pemkot Depok tak pernah mengumumkan realisasi jumlah tes PCR harian yang telah dilakukan.
Akibatnya, tak diketahui secara jelas jumlah temuan kasus positif Covid-19 disebabkan oleh faktor penularan atau jumlah pemeriksaan.
Pemkot Depok juga tidak mengumumkan jumlah kematian kasus suspek sejak 19 Juli 2020.
Keterbukaan data kematian suspek termasuk dalam anjuran WHO dalam menghitung kematian berkaitan dengan Covid-19.
Baca juga: Cara Daftar untuk Dapat BLT UMKM Depok 2021 Senilai Rp 1,2 Juta
Pasalnya, suspek yang wafat kemungkinan terjangkit Covid-19, namun belum sempat dites di laboratorium hingga saat meninggal dunia.
Berikut rincian perkembangan terkini kasus Covid-19 di Depok per Sabtu, berdasarkan situs resmi ccc-19.depok.go.id:
Kasus kumulatif (keseluruhan)
1. Pasien positif: 45.955 (bertambah 142)
2. Pulih: 43.329 (bertambah 143)
3. Wafat: 887 (bertambah 3)
4. PDP wafat: 122 (data terakhir per 19 Juli 2020)
Kasus aktif (sedang dirawat/ditangani, dipantau, dan diawasi)
1. Pasien positif sedang diisolasi dan dirawat: 1.739 (berkurang 4)
2. Probabel: 16 (orang tanpa gejala, kontak erat dengan pasien Covid-19)
3. Kontak erat: 831 (demam atau ISPA, tanpa pneumonia)
4. Suspek: 111 (demam, ISPA, dan pneumonia)
Terkait kasus Covid-19, warga Depok dapat menghubungi call center nomor darurat di nomor 112 dan 119. Untuk pertanyaan umum, warga Depok bisa menelepon nomor 08111232222.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.