Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/05/2021, 09:37 WIB
Theresia Ruth Simanjuntak

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim satuan tugas (Satgas) mudik dari Polda Metro Jaya memperpanjang pemeriksaan pemudik yang hendak balik ke DKI Jakarta melalui tol Jakarta-Cikampek hingga 31 Mei 2021.

Pemeriksaan pemudik pada arus balik di pos penyekatan kilometer 34 tol Jakarta-Cikampek diperpanjang mulai Selasa (25/5/2021).

Baca juga: Guru, Veteran, hingga Pensiunan PNS Dibebaskan dari Pajak Bumi dan Bangunan

Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran, mengatakan, perpanjangan pemeriksaan itu bahkan bisa dilakukan sampai pertengahan Juni 2021.

Menurut Fadil, hal itu diperlukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 dari klaster pemudik libur Idulfitri 1442 H.

"Masih ada waktu dua minggu ke depan sampai dengan akhir bulan Mei dan 2 minggu berikutnya sampai dengan pertengahan Juni untuk kita waspada," ujar Fadil, seperti diberitakan Kompas TV, Selasa.

Perpanjangan masa pemeriksaan di penyekatan itu dikarenakan adanya peningkatan jumlah kendaraan menuju Jakarta sejak Sabtu (22/5/2021).

Fadil pun menginstruksikan kepada timnya agar tidak lengah dalam memantau situasi arus balik.

Baca juga: Guru SD di Jakarta Unggah Konten SARA, Politisi PDI-P Nilai Tak Cukup Hanya Permintaan Maaf

Jika ditemukan pemudik yang reaktif Covid-19 di pos penyekatan itu, Fadil memastikan timnya mengedepankan 3P atau 3T, yakni pemeriksaan dini (testing), pelacakan (tracing), dan perawatan (treatment).

"Untuk tetap waspada, turun ke lapangan, lakukan deteksi, lakukan monitoring, bekerjasama," ucap Fadil.

"Jika ada kasus, segera lakukan langkah-langkah 3P secara maksimal," imbuhnya.

Masih ramai pada Senin malam

Sementara itu, arus lalu lintas di tol Jakarta-Cikampek terpantau ramai lancar pada Senin (24/5/2021) malam.

Laporan Kompas TV, arus lalu lintas di tol tersebut sepanjang kemarin cenderung tidak ada perubahan signifikan.

Di pos penyekatan, para petugas masih berjaga untuk memeriksa kelengkapan surat perjalanan dan hasil tes negatif Covid-19.

Apabila ada pemudik yang tidak membawa surat bebas Covid-19, tes dengan metode swab antigen tersedia di pos penyekatan kilometer 34 tol Jakarta-Cikampek.

Baca juga: Duduk Perselihan Roy Suryo dengan Artis Lucky Alamsyah Bermula dari Kecelakaan Lalin

Pemudik kabur saat dinyatakan reaktif Covid-19

Sementara itu, petugas Ditlantas Polda Metro Jaya dan Polres Subang, Jawa Barat, mengamankan suami-istri berinisial SP dan HW yang kabur usai dinyatakan reaktif Covid-19.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

'Update' Harga Bahan Pokok 4 Desember, Beras Masih Mahal, Cabai dan Daging Sapi Turun

"Update" Harga Bahan Pokok 4 Desember, Beras Masih Mahal, Cabai dan Daging Sapi Turun

Megapolitan
Serangan Balik Kuasa Hukum SYL Saat Komunikasi dengan Firli Bahuri Tak Diakui

Serangan Balik Kuasa Hukum SYL Saat Komunikasi dengan Firli Bahuri Tak Diakui

Megapolitan
Dituntut Hukuman Mati, Oknum Paspampres Pembunuh Imam Masykur Sampaikan Pembelaan Hari Ini

Dituntut Hukuman Mati, Oknum Paspampres Pembunuh Imam Masykur Sampaikan Pembelaan Hari Ini

Megapolitan
Seorang Perempuan Ditemukan Tewas di Ruko Kosong Bogor, Diduga Dibekap

Seorang Perempuan Ditemukan Tewas di Ruko Kosong Bogor, Diduga Dibekap

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Gibran Bantah Kampanye di CFD Jakarta | Video Viral Wanita Bobol Rumah Kos di Mampang

[POPULER JABODETABEK] Gibran Bantah Kampanye di CFD Jakarta | Video Viral Wanita Bobol Rumah Kos di Mampang

Megapolitan
Kebakaran di Jembatan Lima, Diduga Korsleting Listrik dan 20 KK Terdampak

Kebakaran di Jembatan Lima, Diduga Korsleting Listrik dan 20 KK Terdampak

Megapolitan
Kebakaran di Jembatan Lima, Petugas Damkar Sempat Terkendala Sumber Air Saat Padamkan Api

Kebakaran di Jembatan Lima, Petugas Damkar Sempat Terkendala Sumber Air Saat Padamkan Api

Megapolitan
Kebakaran Landa Kawasan Rumah Tinggal di Jembatan Lima, Petugas Damkar Masih Lokalisir Api

Kebakaran Landa Kawasan Rumah Tinggal di Jembatan Lima, Petugas Damkar Masih Lokalisir Api

Megapolitan
Firli Bahuri Sebut Tak Pernah Komunikasi dengan SYL, Polisi: Akan Terbukti di Pengadilan

Firli Bahuri Sebut Tak Pernah Komunikasi dengan SYL, Polisi: Akan Terbukti di Pengadilan

Megapolitan
Antisipasi Musim Hujan dan Banjir, PLN Buka 17 Posko Siaga dan Kerahkan 2.356 Personel

Antisipasi Musim Hujan dan Banjir, PLN Buka 17 Posko Siaga dan Kerahkan 2.356 Personel

Megapolitan
Hujan Deras Minggu Siang, Jalan RS Fatmawati Terendam Banjir

Hujan Deras Minggu Siang, Jalan RS Fatmawati Terendam Banjir

Megapolitan
Masalah Banjir Belum Tuntas, Ketua DPRD Singgung Efektivitas Sumur Resapan

Masalah Banjir Belum Tuntas, Ketua DPRD Singgung Efektivitas Sumur Resapan

Megapolitan
Video Viral Seorang Wanita Bobol Rumah Kos di Mampang, Curi Laptop, Gelang Emas, dan HP

Video Viral Seorang Wanita Bobol Rumah Kos di Mampang, Curi Laptop, Gelang Emas, dan HP

Megapolitan
Amankan Pertandingan Persija Lawan Persita di GBK, 2.267 Personel Gabungan Diterjunkan

Amankan Pertandingan Persija Lawan Persita di GBK, 2.267 Personel Gabungan Diterjunkan

Megapolitan
Blusukan ke Pasar Rawasari, Gibran Belanja Buah-buahan dan Telur Asin

Blusukan ke Pasar Rawasari, Gibran Belanja Buah-buahan dan Telur Asin

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com