JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya akan mengedukasi jajarannya terkait penindakan knalpot bising motor ber-cc besar.
Hal itu dilakukan menyusul adanya anggota yang menilang sejumlah pengendara motor Ducati karena terindikasi telah menggunakan knalpot bising. Tindakan penilangan itu menuai kritikan di media sosial karena motor Ducati memang menggunakan knalpot bising tetapi seusai standar pabrik.
"Untuk anggota akan kami telusuri apabila melakukan kesalahan pada saat penindakan. Kami edukasi kembali terkait spesifikasi standar motor pabrikan yang ber-cc besar," ujar Kasat Patwal Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono, Senin (7/6/2021).
Baca juga: Belasan Pemotor Ducati Kena Tilang di Senayan, Ini Penjelasan Polisi
Argo meminta masyarakat tidak memberikan pernyataan yang munculkan persepsi negatif jika anggota lalu lintas salah salah dalam penindakan pengendara motor knalpot bising ber-cc besar.
"Kalaupun ada miss dengan anggota di lapangan, kami harap masyarakat dapat menyelesaikan dengan baik dan datang langsung ke kantor polisi yang melakukan penindakan untuk melakukan klarifikasi atau mediasi," ucap Argo.
Menurut Argo, sejauh ini anggotanya hanya berupaya untuk tidak tebang pilih dalam menindak baik terhadap pemotor ber-cc kecil dan besar yang melanggar.
Hal itu mengacu pada Pasal 285 ayat 1 Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, khususnya terkait dengan knalpot yang tidak standar sehingga menimbulkan polusi suara.
"Satpatwal melakukan penindakan tidak ada tebang pilih antara motor kecil (motor cc kecil) yang dimodif ataupun moge (motor cc besar) dimodif," kata Argo.
Polisi lalu lintas kemarin melakukan tilang kepada sejumlah pengendara motor Ducati di Jalan Asia Afrika, Senayan, Tanah Abang, Jakarta. Penindakan yang dilakukan anggota tersebut tuai kontroversi setelah diunggah oleh akun Instagram @tmcpoldametro pada hari yang sama.
Sejumlah warganet menyebutkan, motor Ducati memang menggunakan knalpot bising namun sesuai standarisasi pabrik.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.