Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Pembobol Rumah Kosong Bawa Airsoft Gun Saat Beraksi di Kota Tangerang

Kompas.com - 18/06/2021, 18:00 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Kapolres Metro Tangerang Kota Deonijiu de Fatima mengungkapkan, tiga pelaku pembolan rumah kosong di Kota Tangerang membawa air softgun saat beraksi.

Adapun diketahui tiga pelaku itu berinisial EN, L, dan Y. Polsek Tangerang telah menangkap mereka di lokasi yang berbeda.

EN ditangkap di sebuah rumah kontrakan di Pondok Jagung, Serpong Utara, Tangerang Selatan. Sedangkan, L dan Y ditangkap di Cipete, Pinang, Kota Tangerang.

Baca juga: 3 Pembobol Rumah Kosong di Kota Tangerang Diringkus Polisi

Mereka mencuri uang tunai sebesar Rp 91 juta dan sejumlah barang berharga di sebuah rumah kosong di Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, pada tanggal 13 Mei 2021.

"Mereka membawa air softgun untuk menakuti korban, agar korban tidak melawan," papar dia sembari didampingi Kapolsek Tangerang saat konferensi pers di Mapolsek Metro Tangerang Kota, Banten, Jumat (18/6/2021).

Selain membawa alat tersebut, para tersangka turut membawa golok serta celurit.

Baca juga: Sederet Fakta Baru Pencurian Rumah Kosong di Kedoya, Pelaku Ganti Kunci Gembok hingga Raup Rp 19 Juta

Kata Deonijiu, EN, L, dan Y menggunakan sebuah sepeda motor saat melakukan aksinya.

Meski membawa alat-alat tersebut saat beraksi, Kapolres menyatakan bahwa para pencuri itu belum pernah melukai siapapun.

"Belum, mereka belum pernah menggunakan alat-alat ini," ujarnya.

Deonijiu menambahkan, selain mencuri di sebuah rumah kosong di Kecamatan Tangerang, ketiga pelaku sempat melakukan aksi serupa di dua lokasi lainnya.

Kepolisian lantas menyita beberapa barang milik para korbannya dari tangan tersangka.

Beberapa di antaranya, tiga laptop, 42 perhiasan, 14 ponsel, 36 jam tangan, dan lima power bank.

Dia menyatakan, para tersangka selalu mengincar rumah yang kosong sebagai target pencurian mereka.

"Pelaku sudah mengidentifikasi rumah yang ditinggalkan penghuninya," ucapnya.

Deonijiu sebelumnya mengungkapkan kronologi pembobolan yang dilakukan pencuri itu di salah satu rumah di Kecamatan Tangerang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com