Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Kosong di Kota Tangerang Dibobol Pencuri, Tabungan untuk Beli Mobil Hilang

Kompas.com - 18/06/2021, 18:36 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - EN, L, dan Y, tiga pelaku pembobol rumah di Kota Tangerang, mencuri uang tabungan Rp 91 juta dari kediaman yang sedang ditinggal pemiliknya, pada 13 Mei 2021.

Kapolsek Tangerang Kombes Yulies menyatakan, uang itu mulanya akan ditabung korban dan akan digunakan untuk membeli mobil.

Sayangnya, para tersangka mencuri uang tabungan tersebut saat korban meninggalkan rumah untuk menunaikan sahlat Idul Fitri.

Kini ketiga pencuri itu telah diringkus di lokasi yang berbeda.

EN ditangkap di sebuah rumah kontrakan di Pondok Jagung, Serpong Utara, Tangerang Selatan. Sedangkan, L dan Y ditangkap di Cipete, Pinang, Kota Tangerang.

Baca juga: 3 Pembobol Rumah Kosong di Kota Tangerang Diringkus Polisi

"Ini uang korban ditabung di lemari kaca kecil. Korban niatnya pengin membeli mobil. Dia pedagang," papar Yulies saat ditemui di Mapolres Metro Tangerang Kota, Banten, Jumat (18/6/2021).

"Sama pelaku dipecah kacanya dari atas trus diambil uang di dalamnya," sambung dia.

Selain membobol rumah warga di Kecamatan Tangerang itu, tiga tersangka tersebut juga diketahui sempat melakukan aksi serupa di lokasi lain.

Kepolisian lantas menyita beberapa barang milik para korbannya dari tangan tersangka.

Baca juga: 3 Pembobol Rumah Kosong Bawa Airsoft Gun Saat Beraksi di Kota Tangerang

Beberapa di antaranya adalah tiga laptop, 42 perhiasan, 14 ponsel, 36 jam tangan, dan lima power bank.

Menurut Yulies, salah satu laptop yang dicuri para tersangka adalah milik seorang mahasiswa.

"Iya, salah satunya ada yang punya seorang mahasiswa," ujar dia.

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Deonijiu de Fatima mengimbau agar warga di Kota Tangerang lebih berhati-hati lagi saat meninggalkan kediaman masing-masing.

"Masyarakat di Kota Tangerang diharapkan lebih berhati-hati lagi saat meninggalkan rumah agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi," imbau dia saat konferensi pers di Mapolsek Metro Tangerang Kota, Jumat.

Kronologi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com