Senam dan berjemur bila memungkinkan
Hariz menuturkan, bagi penderita penyakit apa pun, ketika beranjak pulih, seseorang harus memulai kembali fase-fase pembiasaan ulang.
Hal ini berlaku pula bagi pasien Covid-19, termasuk bagi mereka yang bergejala ringan atau sedang dan menjalani isolasi mandiri.
"Setiap seseorang sakit, apalagi bergejala ringan dan sedang, dia harus ada fase pemulihan, recovery, reconditioning. Mungkin awal-awal dia demam atau apa sehingga aktivitasnya kurang, tapi harus dikembalikan," kata Hafiz.
Baca juga: Cerita Istri Datangi 5 RS Bawa Suaminya yang Tak Sadarkan Diri Setelah Positif Covid-19
Jika keadaan tubuh dirasa sudah cukup memungkinkan untuk melakukan olahraga ringan, maka Hafiz menyarankan pasien Covid-19 yang isolasi mandiri agar melakukan senam.
"Kalau kita sudah bisa naik ke tahapan selanjutnya, lakukan senam, aktivitas. Makanya, misalnya di Wisma Atlet, pagi-pagi semuanya pada senam," kata dia.
Aktivitas ini semakin baik manfaatnya apabila dilakukan sambil berjemur sekitar pukul 10.00 pagi, dengan paparan sinar matahari.
"Bahkan 15 menit saja di waktu-waktu itu, vitamin D-nya kuat, luar biasa berjemur itu. Benefitnya 2 kali, berjemur dan aktivitas," sebut Hafiz.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.