Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Data Lapor Covid-19: Ada 1.152 Kasus Kematian Pasien yang Jalani Isolasi Mandiri

Kompas.com - 22/07/2021, 11:59 WIB
Vitorio Mantalean,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Koalisi warga Lapor Covid-19 menyebutkan bahwa fenomena kematian pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri kian meningkat saat ini.

Fenomena ini juga meluas ke luar Jakarta dan Pulau Jawa yang semula jadi episentrum Covid-19 nasional.

"Dari laporan kami, kematian pasien isoman di luar Jakarta mulai meningkat. Seperti di Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, pasien isolasi mandiri yang meninggal sangat tinggi," kata co-inisiator Lapor Covid-19, Ahmad Arif, kepada Kompas.com, Kamis (22/7/2021).

"Belakangan kami menerima laporan yang sama di luar Jawa. Ada di NTT, NTB, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Sumatera Barat, dan beberapa wilayah lain," imbuhnya.

Baca juga: Pakar: Banyak Pasien Covid-19 Merasa OTG, Saat Rontgen Ternyata Ada Pneumonia

Arif menjelaskan, data tersebut dihimpun oleh Lapor Covid-19 dari berbagai sumber dengan metode crowdsourcing, mulai dari laporan warga ke kanal aduan Lapor Covid-19, pemberitaan media massa, dan laporan dari sumber-sumber lain yang terverifikasi.

Ia memberi contoh, pihaknya baru saja menerima laporan hasil survei CISDI selama 2 pekan terakhir yang menemukan 412 kematian pasien isolasi mandiri di Jawa Barat.

"Data-data itu kemudian kami input dan kami kroscek agar tidak overlap dengan data yang sudah ada di kami," kata dia.

Meluasnya fenomena tragis ini dapat dibaca sebagai menurunnya kemampuan sistem kesehatan nasional untuk mengatasi wabah.

Apalagi, rumah sakit di beberapa daerah di luar Jawa, bahkan sampai Sorong dan Jayapura, juga kini melaporkan krisis oksigen.

Baca juga: Banyak Warga Isoman Meninggal, Dinkes Depok Singgung RS Penuh dan Curigai Varian Baru

Ini, kata Arif, adalah indikasi bahwa pasien di rumah sakit melonjak drastis dan yang membutuhkan oksigen di antara mereka semakin banyak.

"Kematian pasien isoman itu indikator nyata bahwa fasilitas kesehatan sudah kewalahan. Pemerintah tidak mau dibilang kolaps, tapi kenyataannya rumah sakit sudah tidak mampu lagi menampung pasien yang seharusnya dirawat," jelasnya.

"Harusnya kan isolasi mandiri hanya untuk orang yang bergejala ringan atau tanpa gejala. Tapi, ketika orang bergejala sedang sampai berat saja tidak bisa masuk rumah sakit, berarti itu kan sudah pertanda nyata bahwa memang fasilitas kesehatannya sudah tidak mampu," tutup Arif.

Data terbaru Lapor Covid-19 per kemarin sore, sudah ada 1.152 kematian pasien Covid-19 di luar fasilitas kesehatan, baik mereka yang sedang menjalani isolasi mandiri maupun tengah dalam upaya mencari pertolongan ke fasilitas kesehatan.

Data ini hanya puncak gunung es, dalam artian jumlah kematian riil di luar fasilitas kesehatan lebih besar dari yang terpantau Lapor Covid-19, karena tidak semua kematian itu terlaporkan.

Selain Lapor Covid-19, sejauh ini belum ada lembaga lain yang menghimpun data kematian pasien Covid-19 di luar fasilitas kesehatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com