Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) menilai, anggaran pengadaan bahan pakaian anggota DPRD Kota Tangerang tahun 2021 tak wajar. Sekretaris Jenderal FITRA Misbah Hasan mengatakan, jenis bahan pakaian anggota DPRD itu perlu dicek terlebih dahulu.
Kenaikan anggaran untuk jenis bahan pakaian yang sama masih dianggap wajar asalkan tidak naik dua kali lipat.
Baca juga: Anggaran Baju DPRD Kota Tangerang Rp 675 Juta, Pengamat: Mana Sense of Crisis-nya?
"Kalau sama setiap tahun (jenis bahan pakaian), artinya kalaupun ada kenaikan harga, wajar, tapi sampai naik 100 persen tidak wajar," ujar Misbah, Rabu.
"Kalau spesifikasi bajunya sama, ada ketidakwajaran di situ. Kalau masa pandemi, ada kenaikan harga wajar, tapi tidak signifikan," kata dia.
Misbah menambahkan, kenaikan anggaran pengadaan dimungkinkan terjadi saat penerapan pemberlakuam pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) ini.
"Pengadaan di masa PPKM mungkin juga ada kenaikan dari bahan bakunya," ujarnya.
Dia menambahkan, banyak keluarga di Kota Tangerang yang kondisi ekonominya memburuk di tengah pandemi Covid-19. Saat banyak warga mengkhawatirkan masalah 'perut' mereka, para wakil rakyat itu malah mengalokasikan anggaran besar utuk pakaian mereka.
"Ke mana kepekaan? Ke mana sense of crisis-nya?" kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.