Boleh jadi, hal ini sebagai penanda bahwa Harmoni memang kawasan yang sibuk. Pada Era Belanda, sekitar Jalan Hayam Wuruk telah menjelma salah satu denyut perdagangan di Batavia.
Imbas dari sibuknya kawasan Harmoni, di sana pernah dibangun sebuah tempat pesta orang kulit putih pada 1810, yakni Gedung Harmonie. Dari gedung itulah kawasan ini mendapatkan namanya.
Lokasi Gedung Harmonie dulu ada di penjuru Jalan Veteran dan Jalan Majapahit. Kini, lahan yang pernah ditempati Gedung Harmonie menjadi bagian dari lahan parkir Sekretariat Negara.
Selain Gedung Harmonie, ada pula Hotel des Indes, yang menjadi pertanda bahwa kawasan Harmoni sudah sibuk sejak lama. Hotel ini beroperasi 46 tahun setelah berdirinya Gedung Harmonie.
Hotel des Ides dibangun di atas tanah seorang Belanda yang juga menginisiasi pembangunan Gedung Harmonie, Reiner de Klerk. Sejarah mencatat, Hotel des Indes kerap disejajarkan dengan Hotel Raffles di Singapura.
Ironisnya, Hotel des Indes sudah lenyap tak berbekas, sedangkan Hotel Raffles di Singapura masih berdiri kokoh dan menjadi hotel berbintang yang prestisius.
Pembangunan yang masif pada Era Orde Baru melibas gedung bekas Hotel des Indes di Jalan Gajah Mada, yang kini telah berjejalan pusat-pusat belanja.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.