BEKASI, KOMPAS.com - Penjaga sekolah berinisial KS (54) ditemukan tewas gantung diri di SDN Teluk Pucung 3, Jalan Suplir Raya Blok AA 27 Kelurahan Teluk Pucung, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Rabu (11/8/2021).
Kapolsek Bekasi Utara Kompol Gungun Gunadi mengatakan, korban ditemukan gantung diri sekitar pukul 10.30 WIB oleh dua orang kerabatnya.
"Kami masih melakukan penyelidikan kasus ini," ujat Gugun kepada wartawan, Rabu.
Baca juga: Pemuda Ditemukan Gantung Diri di Rumah, Polisi: Diduga Depresi Sakit TBC Menahun
Kerabat korban, SH (33), mengatakan bahwa sejak malam korban terus menerus dihubungi perusahaan leasing.
Pasalnya, sudah tiga bulan terakhir korban tidak membayar utang.
"Semalam juga ditelepon dari apa itu namanya (leasing), ditagih. Katanya tiga bulan belum bayar, terus ngomong secepatnya suruh bayar," ujar dia.
SH mengatakan bahwa dia bersama suami sering mengantarkan makanan untuk korban karena sudah dianggap sebagai orangtuanya sendiri.
"Korban juga sering makan di rumah saya, kadang juga suami mengantarkan makanan ke sekolah untuk dia," ucapnya.
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini.
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.