Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KG Media Salurkan Bantuan dari Pembaca dan Pemirsa untuk Nakes dan Pasien Rusun Nagrak Cilincing

Kompas.com - 12/08/2021, 17:57 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - KG Media menyalurkan donasi kepada pasien Covid-19 yang menjalani perawatan di tempat isolasi terkendali Rusun Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara.

Paket bantuan yang diberikan berupa nutrisi tambahan untuk para tenaga kesehatan, peralatan kebersihan, perlengkapan mandi pasien, dan rangka jemuran untuk para pasien Covid-19 yang sedang isoman.

"Bantuan ini merupakan hasil donasi dari para pembaca dan pemirsa KG Media. Bantuan yang disalurkan melalui Sekolah Relawan ini, diterima langsung oleh Sersan Andre yang berjaga di Tower IV Rusun Nagrak, Cilincing, pada 22 Juli 2021," demikian KG Media dalam keterangan tertulis, Kamis (12/8/2021).

Baca juga: Cari Pahlawan Pandemi, KG Media Ajak Masyarakat Donasi Darah dan Plasma Konvalesen

"Bantuan ini disesuaikan dengan pengumuman yang diunggah akun media sosial DKI Jakarta, sekaligus asesmen di lapangan melalui dokter Willy Chandra sebagai dokter yang berjaga di kawasan tersebut," lanjutnya.

Sebagaimana diketahui, sejak Juni lalu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menjadikan Rusun Nagrak sebagai sarana untuk menampung pasien Covid-19 yang berstatus sebagai orang tanpa gejala (OTG).

Rusun Nagrak memiliki lima tower, yang diperuntukkan bagi pasien OTG. Masing-masing tower terdapat 16 lantai, dan setiap lantai memiliki 17 kamar.

Berdasarkan, laporan Kepala Penerangan Kogabwilhan-I Kolonel Marinir Aris Mudian melalui keterangan tertulis, Kamis ini, jumlah pasien Covid-19 di RSD Rusun Nagrak tidak mengalami penambahan sejak kemarin.

Baca juga: Jumlah Pasien Covid-19 yang Isolasi di Rusun Nagrak Mulai Berkurang

Sejak 28 Juni 2021 hingga 12 Agustus 2021, sebanyak 9.341 pasien Covid-19 terdaftar di RSD Rusun Nagrak.

Sementara itu, penggalangan dana untuk bantuan tersebut masih terus dibuka hingga 30 September 2021.

Para pembaca, dapat berkontribusi untuk membantu tenaga kesahatan dan menambah fasilitas kesehatan guna penanganan covid 19, dengan cara berdonasi melalui kitabisa.com/tanggapcovid2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Megapolitan
TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

TikToker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi Mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com