Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Sebut Jakarta Belum Sepenuhnya Aman dari Covid-19

Kompas.com - 19/08/2021, 15:20 WIB
Singgih Wiryono,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, kondisi pandemi Covid-19 di Jakarta saat ini masih belum sepenuhnya aman.

Indikator tersebut terlihat dari Effective Reproduction Number (Rt) di Jakarta yang tak kunjung turun di bawah angka 1.

"Itulah sebabnya kita harus ikhtiarkan beberapa waktu lagi untuk lebih rendah (dari angka 1) dan betul-betul aman," kata Anies dalam rekaman suara, Kamis (19/8/2021).

Anies mengatakan, nilai Rt di Jakarta memang terus menurun. Saat puncak pandemi, nilai Rt sempat berada di angka 5.

Baca juga: Pemprov DKI Jakarta Beri Keringanan Pajak, dari PBB hingga BPHTB

Nilai tersebut kemudian berangsur-angsur menurun. Namun, ketika sampai di angka 1, nilai Rt di Jakarta tidak berkurang di angka nol koma.

"Kita ingin turun jadi 0,9, jadi 0,8, karena dengan begitu artinya orang yang terkena (Covid-1) menjadi lebih kecil," tutur Anies.

Untuk menurunkan angka Rt tersebut, Anies mengatakan, kebijakan penanganan Covid-19 akan diikuti dengan program vaksinasi Covid-19.

DKI Jakarta akan memberikan fokus vaksinasi kepada warga Jakarta yang masih belum tervaksin Covid-19.

"Sekarang kita harus kerja ekstra untuk mengajak warga Jakarta yang berada di Jakarta, KTP Jakarta, tapi belum divaksin," kata dia.

Dari 9,3 juta vaksinasi dosis pertama, Anies menyebut ada 40 persen warga dari luar Jakarta yang menerima vaksinasi.

Sementara itu, masih ada 3 juta penduduk ber-KTP Jakarta yang masih belum mendapatkan vaksinasi Covid-19 hingga saat ini.

Baca juga: Siasat Layanan Tes PCR di Jakarta Hindari Batas Tarif Tertinggi Rp 495.000

Angka kasus Covid-19 di DKI Jakarta kembali bertambah di atas 1.000 kasus. Data terbaru yang disampaikan pemerintah, Rabu kemarin, ada penambahan 1.029 kasus di Ibu Kota.

Temuan kasus baru tersebut menambah angka persentase kasus positif atau positivity rate kemarin berada di 7,6 persen kini meningkat 0,3 menjadi 7,9 persen.

Angka kumulatif Covid-19 di Jakarta kini tercatat sejumlah 842.639 kasus.

Kabar baiknya, pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh hari ini bertambah 897 orang. Total pasien sembuh selama pandemi di angka 820.517 orang.

Sedangkan pasien aktif dalam perawatan bertambah 119 orang, kini pasien aktif dalam perawatan tercatat 9.035.

Adapun pasien meninggal dunia bertambah 13 orang. Jumlah korban jiwa akibat Covid-19 di Jakarta tercatat 13.087.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com