Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Bogor Siapkan Vaksin Covid-19 Pfizer untuk 64.300 Warga, Pelajar Jadi Prioritas

Kompas.com - 26/08/2021, 16:17 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, menyiapkan 10.725 vial vaksin Covid-19 Pfizer yang diprioritaskan bagi kelompok pelajar usia 12-17 tahun.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Setda) Kota Bogor Irwan Riyanto mengatakan, pemberian vaksin Pfizer untuk kalangan pelajar itu dilakukan secara serentak di 68 kelurahan, mulai Kamis (26/8/2021) hingga Sabtu (28/8/2021).

"Kami prioritaskan untuk anak sekolah atau remaja usia 12-17 tahun. Selain digunakan untuk sasaran usia remaja juga diberikan kepada masyarakat umum," kata Irwan, Kamis.

Baca juga: Persiapan Sekolah Tatap Muka di Kota Bogor, Vaksinasi Covid-19 bagi Pelajar Terus Dikebut

Irwan menyebutkan, saat ini ketersediaan vaksin Pfizer di Kota Bogor sebanyak 10.725 vial (1 vial 6 orang) atau untuk 64.300 orang dengan interval pemberian vaksin 21 hari.

Irwan menyatakan, upaya percepatan vaksinasi di 68 kelurahan ini juga untuk mempersiapkan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) di Kota Bogor.

Ia mengungkapkan, agar kegiatan PTM bisa dilakukan, syaratnya adalah semua pelajar di Kota Bogor harus sudah mendapat vaksin Covid-19.

“Selain persiapan PTM juga untuk membuka sektor ekonomi, seperti misalnya ke mal. Kata kuncinya kita ingin membentuk herd immunity,” tuturnya.

Baca juga: PPKM Level 3, Pemkot Bogor Pertimbangkan Gelar Sekolah Tatap Muka

Di sisi lain, sambung Irwan, Pemkot Bogor juga membentuk tim satuan tugas (satgas) vaksinasi yang beranggotakan 18 kepala dinas sebagai direktur sentra vaksinasi serta telah meluncurkan bus vaksinasi.

“Tujuannya mempercepat target vaksinasi dalam membantu Dinkes, camat, dan lurah dalam mobilisasi warga ke sentra vaksin,” bebernya.

Pemkot Bogor sebelumnya mempertimbangkan untuk membuka kegiatan PTM setelah Kota Bogor berubah status menjadi level 3 di masa perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Jawa-Bali.

Baca juga: Mal di Kota Bogor Kembali Beroperasi, Restoran Bisa Layani Makan di Tempat, Anak-anak Dilarang Masuk

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyampaikan, pertimbangan untuk membuka kegiatan PTM tersebut merujuk pada Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 35 Tahun 2021.

Bima meminta Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan Kota Bogor menyiapkan beberapa opsi terkait pembelajaran tatap muka.

“Saya perintahkan kepada Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan untuk menyiapkan dua opsi. Apakah kita menunggu untuk pelajar 100 persen vaksin atau opsi kedua, sekolah yang sudah tervaksinasi 100 persen bisa menyelenggarakan tatap muka,” ucap Bima.

"Tinggal skemanya bagaimana, 1-2 hari ini kami akan coba rapatkan dan kaji format mana yang lebih baik. Tapi pada prinsipnya adalah hanya ketika vaksin ini sudah maksimal, di sekolah sudah 100 persen,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com