Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondisi Satwa di Taman Margasatwa Ragunan Dipastikan Sehat

Kompas.com - 17/09/2021, 13:06 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengelola Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, memastikan kondisi satwa dalam keadaan sehat selama kawasan ditutup.

Dua harimau yang sempat terinfeksi Covid-19 beberapa waktu lalu, telah sembuh.

“Alhamdulillah satwanya sehat semuanya,” kata Humas Taman Margasatwa Ragunan, Bambang Wahyudi saat dihubungi, Jumat (17/9/2021) pagi.

Baca juga: PSI: Montreal Hanya Bayar 18,7 M untuk Formula E, Mengapa Jakarta Ditagih Commitment Fee Rp 2,4 T?

Bambang mengatakan, pihaknya selalu melakukan pengecekan rutin terhadap para satwa di Ragunan.

Penanganan medis untuk satwa diberikan jika ditemukan sakit seperti harimau kemarin.

"Kalau kondisinya harimau sudah sembuh sih, Sudah beraktivitas normal sekarang,” tambah Bambang.

Pembukaan Taman Margasatwa Ragunan untuk kunjungan wisata masih menunggu instruksi dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Pengelola Taman Margasatwa Ragunan menyatakan sudah siap membuka kawasan untuk kunjungan wisata.

“Betul, kami masih tunggu arahan dari pemerintah daerah untuk buka. Kalau ada instruksi sih kita sudah siap sebenarnya,” kata Bambang.

Baca juga: Otak Pemalsuan STNK untuk Nopol Rahasia Mengaku Polisi Mabes Polri

Bambang mengatakan, pengelola telah menyiapkan alat scan barcode untuk aplikasi PeduliLindungi.

Nantinya, setiap pengunjung akan memindai barcode lewat aplikasi PeduliLindungi.

“Setiap orang yang punya, sudah divaksin bisa menunjukkan dengan PeduliLindungi. Itu saja sebenarnya,” kata Bambang.

Bambang menjelaskan, status Taman Margasatwa Ragunan tidak seperti tempat wisata di bawah Dinas Pariwisata DKI Jakarta.

Keputusan untuk membuka Taman Margasatwa Ragunan beriringan dengan kebijakan pembukaan taman lainnya di DKI Jakarta.

Diketahui, Taman Margasatwa Ragunan ditutup sementara sampai batas waktu yang belum ditentukan per tanggal 22 Juni 2021.

Penutupan Taman Margasatwa Ragunan dikarenakan terjadi lonjakan kasus Covid-19 di Jakarta dan sekitarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com