Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DKI Tetap Buka Layanan Vaksinasi Covid-19 di Faskes pada Akhir Pekan

Kompas.com - 17/09/2021, 20:32 WIB
Singgih Wiryono,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, Pemprov DKI Jakarta tetap membuka layanan vaksinasi Covid-19 di akhir pekan.

Layanan vaksinasi Sabtu-Minggu ini sudah bisa diakses warga mulai besok di seluruh Puskesmas DKI Jakarta dan sentra vaksinasi yang dibuka pada akhir pekan.

"Sabtu-Minggu (layanan vaksinasi Covid-19) sudah ada di Puskesmas maupun sentra vaksinasi ada yang buka," ujar dia saat dihubungi melalui telepon, Jumat (17/9/2021).

Dia mengatakan, program layanan vaksinasi akhir pekan ini digelar untuk memberikan kesempatan warga yang berhalangan melakukan vaksinasi di hari kerja karena rutinitas pekerjaan.

Baca juga: DKI Jakarta Enggan Beri Denda Warga Penolak Vaksinasi Covid-19

"Masyarakat yang mungkin selama ini masih kesulitan dengan aktivintas mereka sehingga belum divaksin bisa mendapatkan layanan vaksin di hari minggu atau hari libur," ujar dia.

Dwi juga menyebut, layanan vaksinasi Covid-19 dilakukan di luar jam kerja seperti malam hari untuk beberapa fasilitas kesehatan.

Dinkes, kata Dwi, sudah bersurat kepada seluruh Puskesmas di DKI Jakarta untuk menambah variasi jam layanan vaksinasi agar bisa membuka layanan di luar jam kerja.

Dwi mengatakan, masyarakat bisa mendaftar langsung melalui aplikasi JAKI dan memilih lokasi fasilitas kesehatan yang membuka layanan vaksinasi akhir pekan sekaligus melihat kuota yang disediakan di akhir pekan.

"Jadi bisa lihat kuota Sabtu atau Minggu," ujar dia.

Baca juga: Berbagai Aturan Dilonggarkan, Seperti Apa Situasi Covid-19 Terkini di Jakarta?

Sebagai informasi, proses vaksinasi Covid-19 per tanggal 17 September 2021 di Jakarta untuk dosis pertama sudah mencapai 10.187.965 orang.

Dari jumlah itu terdapat 63 persen warga ber-KTP DKI, sedangkan warga ber-KTP non DKI sebanyak 37 persen.

Sedangkan untuk dosis kedua sudah mencapai 7.254.210 dengan KTP DKI 64 persen dan KTP non-DKI 36 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com