Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Ekspedisi Barang yang Kecelakaan di Jalan Juanda Depok Meninggal Setelah Sempat Kritis

Kompas.com - 06/10/2021, 14:19 WIB
Vitorio Mantalean,
Nursita Sari

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Sopir mobil ekspedisi berinisial ID (33) yang mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Juanda, Sukmajaya, Kota Depok, pada Selasa (5/10/2021) malam, meninggal dunia.

Mobil yang dikemudikan ID mengalami rusak parah di bagian depan. Ia pun sempat terjebak untuk beberapa saat sebelum petugas pemadam kebakaran memotong badan mobil.

“Sudah dimakamkan, di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pulo Bojong Pondok Terong,” ujar Dhisyam, salah seorang tetangga korban, dikutip Tribun Jakarta, Rabu (6/10/2021).

Baca juga: Kecelakaan di Jalan Juanda Depok, Sopir Terjepit dalam Mobil Ekspedisi yang Ringsek

Sebelumnya, kondisi ID tak diketahui persis. Ia disebut dalam keadaan kritis setelah dapat dikeluarkan dari mobil.

Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Metro Depok AKP Rasman menyebutkan bahwa ID sempat dilarikan ke RS Hermina untuk mendapatkan pertolongan.

“Diduga (penyebabnya) mengantuk dan tertidur saat berkendara,” kata Rasman, Rabu.

Baca juga: Aturan Terbaru PPKM di Depok, Anak 12 Tahun ke Bawah Boleh ke Mal, tapi...

“Diduga ketiduran, pedal gasnya keinjak, terus mobil oleng dan naik ke atas trotoar, baru berhenti setelah menabrak pohon,” pungkasnya.

Evakuasi sangat sulit dilakukan karena diduga mobil tersebut melaju cukup cepat dari arah Jalan Raya Bogor menuju Jalan Margonda Raya.

Petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok beserta aparat Polres Metro Depok dan sejumlah pengendara yang melintasi lokasi berjibaku membebaskan ID yang terjebak.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Ketiduran, Nyawa Sopir Ekspedisi Tak Tertolong Setelah Tabrak Pohon di Jalan Juanda Depok". (Tribun Jakarta/Dwi Putra Kesuma)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com