Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Orang Jujur Kembalikan Barang Temuan, Cek Rp 35 Miliar hingga Uang Rp 500 Juta

Kompas.com - 08/12/2021, 15:17 WIB
Ihsanuddin

Penulis

Ojol Kembalikan Ponsel Paspampres

Baru-baru ini, kisah kejujuran juga datang dari seorang kurir pengantar barang sekaligus ojek online, Teguh (40). Kisah ini berawal saat Teguh tak sengaja menemukan ponsel saat sedang mengantar paket.

Saat sedang melintas di Jalan Dokter Makaliwe 1, Grogol, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Teguh melihat ponsel tergeletak di tengah jalan.

"Saya dapat orderan terus pas kebetulan lewat, ngelihat hape tergeletak, ya sudah saya ambil aja. Dari layar depan itu kelihatan chat-nya, kayaknya pentinglah. Akhirnya saya nyari polisi aja," kata Teguh.

Teguh mengaku memilih untuk melaporkan ponsel tersebut kepada polisi lantaran merasa ponsel itu bukanlah haknya.

"Saya merasa bukan hak saya. Saya juga tahulah kalau kehilangan itu gimana rasanya. Intinya itu bukan hak saya," tegas Teguh.

Teguh menghampiri polisi di dekat tanjakan dekat Universitas Trisakti, Jakarta Barat. Di sana, ia bertemu KBO Satlantas Polres Metro Jakarta Barat AKP Sudharmo yang sedang bertugas.

"Saya bilang (ke polisi), 'Bapak saya menemukan hape, ini kayak ini gimana baiknya'. Akhirnya ngobrol sebentar, ditunggu pasti sebentar lagi orangnya telepon. Ternyata benar ditelepon, pak polisinya yang ngobrol," jelas Teguh.

Setelah itu, pemilik ponsel mendatangi lokasi dia dan Teguh saat itu. Ia baru menyadari bahwa ponsel tersebut milik seorang anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

"Yang punya datang, enggak tahunya anggota Paspampres. Ya sudah, saya serahkan lagi ke yang punya," kata Sudharmo saat dihubungi terpisah.

Proses pengembalian ponsel dilakukan antara Teguh dan pemilik ponsel, dan tentunya disaksikan oleh Sudharmo. Kata Sudharmo, pemilik ponsel sangat berterima kasih karena sudah menemukan dan mengembalikan ponselnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com