Dari situ, diketahui bahwa benar korban tewas tersebut adalah AKP Novandi Arya Kharizma.
"Data odontogram yang dapat kami perlihatkan ada beberapa bagian yang menentukan atau menunjukkan bahwa 100 persen yang bersangkutan bisa dipastikan Novandi Arya Kharisma," ungkap Didiet berkait data gigi Novandi.
Kecelakaan yang mengakibatkan AKP Novandi dan seorang lainnya meninggal dunia itu terjadi pada Senin sekitar pukul 00.30 WIB.
Sambodo menduga bahwa mobil Camry yang ditumpangi Novandi dan seorang tak dikenal itu melaju dengan kecepatan tinggi.
Kendaraan itu lalu hilang kendali dan menabrak separator busway di kawasan Senen.
"Memang di depan separator itu ada jalan turunan dari jalan layang Senen dan mungkin dengan kecepatan cukup tinggi sehingga kemudian menabrak separator," kata Sambodo.
Baca juga: Polisi Duga Sedan yang Terbakar di Senen Melaju Kencang Sebelum Tabrak Separator Busway
Hal itu diketahui setelah penyidik Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Dari situ diketahui pula bahwa dugaan sementara penyebab mobil Camry itu terbakar karena muncul percikan api saat kendaraan menghantam separator.
Kendati demikian, Sambodo memastikan bahwa kepolisian masih menyelidiki lebih lanjut penyebab kecelakaan sedan Camry bernomor polisi B 1102 NDY itu.
"Itu mungkin menimbulkan percikan api," jelas Sambodo.
"Namun hingga terjadinya kebakaran tersebut masih dalam proses penyelidikan," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.