Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resmikan Pasar Rakyat Jabar Juara di Depok, RK Juga Luncurkan Aplikasi Pemesanan Minyak Goreng

Kompas.com - 08/04/2022, 14:29 WIB
M Chaerul Halim,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan Pasar Rakyat Jabar Juara di Jalan Raya Muchtar, Sawangan, Depok, pada Jumat (8/4/2022).

"Ini kita resmikan Pasar Jabar Juara di Sawangan, Depok, yang kebetulan menurut Pak Wali Kota Depok butuh dukungan. Mudah-mudahan dimanfaatkan menjadi ramai, silakan dijadikan sebuah kebaikan," kata Ridwan dalam sambutannya, Jumat (8/4/2022).

Pria yang akrab disapa Kang Emil itu turut didampingi Wali Kota Depok Mohammad Idris dan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto dalam acara peresmian pasar rakyat tersebut.

Selain itu, Emil juga meluncurkan aplikasi Sapawarga yang bisa dimanfaatkan warga untuk memesan minyak goreng curah yang saat ini relatif sulit ditemukan.

Dengan bantuan aplikasi tersebut, masyarakat nantinya tidak perlu lagi mengantre untuk mendapatkan minyak goreng.

Baca juga: Vaksin Booster Jabodetabek 8 April 2022

"Pemesanan minyak goreng curah melalui aplikasi, sehingga tidak usah ngantre. Cukup tunggu di rumah nanti minyak gorengnya diantar dengan biaya antar ditanggung oleh Pemprov Jabar," ujar Emil.

Emil berujar bahwa aplikasi untuk mendapatkan minyak goreng tersebut merupakan inovasi pertama yang ada di Indonesia.

 

Aplikasi Sapawarga hadir berkat kerja keras dari badan usaha milik Jawa Barat bernama Agro Jabar.

"Aplikasi nya adalah Sapawarga. Jadi ini inovasi pertama mungkin di Indonesia. Nama judulnya adalah Pemirsa Budiman atau pemesanan minyak goreng via sapa warga untuk ibu di mana-mana, khusunya di Jabar," ujar dia.

"Ini terselenggara karena Pemprov Jabar punya perusahaan di bidang pangan, namanya Agro Jabar. Jadi dalam masa krisis seperti ini kami tugaskan Agro Jabar untuk mencari sumber minyak goreng untuk dibagikan kepada rumah-rumah tangga dengan cara senyamannya," sambung Emil.

Baca juga: [POPULER JABODETABEK] Pegawai Bank Bergaji Rp 60 Juta Rampok BJB Fatmawati | Jerit Pedagang Bensin Eceran

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com