Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arus Balik, Dishub DKI Sebut 11.218 Penumpang Bus Tiba di Jakarta

Kompas.com - 08/05/2022, 07:23 WIB
Singgih Wiryono,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, sebanyak 993 bus yang mengangkut 11.218 penumpang arus balik, sudah tiba di Jakarta.

Data tersebut merupakan data teranyar yang diperoleh Dinas Perhubungan DKI Jakarta per 6 Mei 2022.

"Saat ini data terakhir untuk bus dan penumpang demikian," kata Syafrin saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Minggu (8/5/2022).

Baca juga: Transjakarta Siapkan 11 Bus Gratis Antar Pemudik yang Tiba di Terminal Pulogebang ke Terminal Lain

Syafrin mengatakan, lonjakan kedatangan penumpang mulai terlihat sejak 5 Mei.

Dari tujuh terminal di DKI Jakarta, sudah ada 852 bus dan 7.468 penumpang yang tiba di tanggal tersebut.

"Meningkat menjadi 993 bus dan 11.218 penumpang pada tanggal 6 Mei 2022," tutur dia.

Selain itu Syafrin juga memastikan tujuh terminal bus di DKI Jakarta bisa beroperasi maksimal melayani pemudik yang hendak kembali ke Ibu Kota.

Tujuh terminal bus yang dimaksud, yaitu Kampung Rambutan, Kalideres, Tanjung Priok, Lebak Bulus, Grogol, Pulogebang dan Pulogadung .

"Selain itu juga memastikan ketersediaan layanan angkutan lanjutan," ujar Syafrin.

Dishub DKI sekaligus memastikan ketersediaan angkutan lanjutan malam hari (amari) dan angkutan dini hari (andini) untuk penumpang yang tiba di setiap terminal.

Baca juga: Puncak Arus Balik Lebaran, 269.444 Kendaraan Menuju Jakarta Hari Ini

Selain itu, Transjakarta juga menyediakan angkutan gratis dari Terminal Pulogebang menuju enam terminal yang ada di DKI Jakarta.

Sebanyak 11 unit bus Transjakarta tipe low entry akan beroperasi mulai 22.00-06.00 WIB.

Adapun, layanan gratis dari Transjakarta tersebut akan melayani keberangkatan dari Terminal Pulogebang menuju Terminal Senen, Tanjung Priok, Kampung Rambutan, Pasar Minggu, Kalideres dan Pulogadung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com