JAKARTA, KOMPAS.com - Berita populer Jabodetabek dimulai dari sindiran Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol Geisz Chalifah terhadap Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha.
Sindiran itu berupa ajakan Geisz kepada Giring untuk menonton Formula E lantaran dulu Giring pernah menyebut lokasi sirkuit Formula E seperti tempat meggembalakan kambing. Artikel tersebut pun ramai dibaca dan menjadi berita terpopuler Jabodetabek.
Kemudian, artikel tentang pedagang es buah yang menusuk pengendara motor di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat juga ramai dibaca.
Belakangan diketahui, korban yang ditusuk hingga tewas itu merupakan seorang preman. Artikel tersebut pun masuk dalam deretan berita populer Jabodetabek.
Berikut paparannya:
1. Komisaris Ancol Undang Giring Tonton Formula E
Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol Geisz Chalifah menyindir Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha, yang pernah mengkritik pembangunan sirkuit Formula E di kawasan Ancol, sebagai penggembala kambing.
Geisz mengatakan, pembangunan sirkuit Formula E saat ini sudah rampung 100 persen sehingga tidak ada lagi tempat bagi Giring untuk menggembala kambing.
Dia sekaligus mengundang Giring untuk melihat langsung sirkuit Formula E dan menyaksikan balap mobil listrik itu pada 4 Juni 2022.
Selengkapnya baca: Komisaris Ancol Undang Giring PSI Tonton Formula E: Tapi Tak Ada Tempat untuk Dia Angon Kambing
2. Pengendara Motor yang Ditusuk di Cikarang Seorang Preman
N (43) alias Jack, korban pembunuhan yang terjadi di Kampung Pulo Kapuk RT 002 RW 005 Desa Mekar Mukti, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi dikenal sebagai preman di sekitar wilayah tersebut.
Hal ini diungkapkan oleh Rinda (37), warga sekitar yang tinggal dekat dengan tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan itu.
"Ya, seperti itu (preman). Tahunya juga orang kayak gitu," ungkap Rinda kepada Kompas.com di lokasi, Rabu (25/5/2022).
Selengkapnya baca: Pengendara Motor yang Ditusuk Pedagang Es Buah di Cikarang Dikenal sebagai Preman
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.